Nias (ANTARA) - Amolisi Bu,ulolo (19) yang hilang terseret ombak saat berfoto bersama adiknya Juniel Bu,ulolo di Pantai Ladeha, Kecamatan Amandraya, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, ditemukan tewas, Rabu.

"Mayat korban ditemukan mengapung kurang lebih 300 meter dari lokasi batu karang dimana korban jatuh diterjang dan diseret ombak saat berfoto bersama adiknya," kata Kepala Basarnas Nias M.Agus Wibiso melalui Humas Basarnas Nias Asanimu Waruwu, Rabu.

Ia mengatakan penemuan mayat korban merupakan pencarian hari ketiga sejak korban hilang terseret ombak di Pantai Ladeha tersebut.

"Sebelum korban ditemukan, personel Rescuer kantor SAR Medan melakukan pencarian memakai perahu LCR dan tim dari relawan penyelam menggunakan perahu 3 unit," jelasnya.

Baca juga: Basarnas Nias cari korban hilang terseret ombak
Baca juga: Korban kapal meledak di perairan Nias-Sumut masih seorang belum ditemukan


Pencarian dimulai dari lokasi Pantai Ladeha, kemudian tim menyisir sepanjang pantai dan lokasi dimana korban awalnya terjatuh dan diseret ombak saat berfoto.

Rabu sekitar pukul 12.30 WIB, korban berhasil ditemukan tim SAR dalam keadaan meninggal sejauh kurang lebih sekitar 300 meter dari lokasi awal korban jatuh.

"Mayat korban langsung kita evakuasi dan kita serahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman," ujarnya.

Baca juga: Seorang nelayan Nias Selatan hilang saat melaut
Baca juga: Pencarian korban longsor di Nias Selatan dihentikan

Pewarta: Juraidi dan Irwanto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020