Saya ingin memperluas wadah berbagi antara generasi muda Indonesia dan Korea
Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia Kim Chang-beom berpamitan kepada publik yang mengikuti acara “Ngobrol Sore” secara daring dari Jakarta, Rabu.

“Tugas saya sebagai diplomat segera selesai dan sebentar lagi saya akan kembali ke Korea,” ujar Kim dalam acara yang diselenggarakan Pusat Kebudayaan Korea (KCC) di Indonesia.

Kim bertugas sebagai duta besar Korea Selatan di Indonesia sejak 2018. Ini merupakan penugasan keduanya di Jakarta, setelah sebelumnya bertugas sebagai penasihat politik Kedubes Korea Selatan pada 2003-2005.

Diplomat berusia 60 tahun itu merasa senang ditempatkan di Indonesia, yang dia sebut sebagai “rumah kedua”. Di kalangan media, Kim dikenal sebagai pribadi yang ramah, hangat, dan terbuka.

“Kalau sudah berteman dengan orang-orang Indonesia, kita tidak bisa lepas. Mudah sekali jatuh hati dengan orang-orang Indonesia,” kata dia.

Baca juga: Korea siap bantu pembangunan ibu kota baru RI
Baca juga: Kemitraan Strategis Khusus jadi alasan Korsel prioritaskan Indonesia


Meskipun akan segera pensiun sebagai diplomat, Kim menyampaikan rencananya untuk membangun pusat studi dan budaya di Korea yang diperuntukkan sebagai platform diskusi tentang solusi tantangan global dan lembaga riset.

Kecintaannya kepada Indonesia mendorong Kim untuk terus berkontribusi pada hubungan persahabatan kedua negara, melalui budaya dan pendidikan.

“Saya ingin memperluas wadah berbagi antara generasi muda Indonesia dan Korea,” tutur dia.

Selama masa tugasnya, hubungan Indonesia dan Korea Selatan mencatat sejumlah kemajuan dalam berbagai bidang.

Selain penguatan kerja sama politik yang ditandai dengan saling kunjung tingkat kepala negara, kedua negara telah menyepakati dan segera akan mengimplementasikan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Korea Selatan (IK-CEPA).

Di bidang sosial budaya, Kedubes Korea untuk pertama kalinya mengadakan tur “TeKo Nang Jawa” yang menghadirkan serangkaian acara kebudayaan Korea di lima kota yakni Jakarta, Cirebon, Brebes, Solo, dan Surabaya pada September 2019.

Kim menegaskan bahwa hubungan antarmasyarakat adalah kekuatan utama hubungan bilateral kedua negara, yang oleh karenanya perlu terus dipupuk dan dikembangkan.

“Diplomat sejati dalam menjalin hubungan Korea dan Indonesia adalah Anda semua. Saya tidak akan pernah melupakan persahabatan dengan teman-teman Indonesia, dan rasa sayang dan cinta saya bagi Indonesia,” tutur pria yang menggemari hidangan khas Nusantara seperti empal gentong dan sate kambing itu.

Baca juga: Dubes Kim sebut generasi milenial Indonesia punya potensi besar
Baca juga: Ulang tahun Jokowi: Dubes Kim ucapkan selamat, unggah gambar tumpeng


Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020