Sampai malam ini, sudah ada tiga PDP yang meninggal dunia, dimana 1 pasien belum keluar hasilnya, 1 RDT Negatif dan 1 ODP di Ketapang
Pontianak (ANTARA) - Satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang dirawat di RS Kartika Husada Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat meninggal dunia, meski belum diketahui apakah pasien tersebut terkonfirmasi COVID-19 atau tidak.

"Ya, memang benar ada satu pasien dalam pengawasan, wanita umur 14 tahun yang meninggal dunia sore tadi. Namun, apakah pasien ini positif atau negatif terkait COVID-19 belum diketahui karena hasil laboratoriumnya belum keluar," kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson di Pontianak, Senin malam.

Baca juga: Dompet Dhuafa: Antiseptik dalam bilik sterilisasinya aman bagi manusia

Namun, kata Harison, meski hasil labnya belum keluar, berdasarkan hasil rapid test yang dilakukan terhadap pasien ini, hasilnya negatif. "Hanya karena kita sekarang sedang dalam wabah COVID-19, maka pemulangan dan pemakaman jenazah tetap dilakukan sesuai dengan protap COVID-19," tuturnya.

Diketahui PDP tersebut dirawat di RS Kartika Husada pada tanggal 27 Maret dengan gejala sesak nafas, demam naik turun dan penurunan kesadaran. Pasien dirawat selama 4 hari di ruang isolasi, sebelum akhirnya meninggal pada pukul pukul 16.05 WIB.

Baca juga: Polisi kawal distribusi logistik penanganan COVID-19 di Sultra

"Sampai malam ini, sudah ada tiga PDP yang meninggal dunia, dimana 1 pasien belum keluar hasilnya, 1 RDT Negatif dan 1 ODP di Ketapang," katanya.

Harisson menjelaskan berdasarkan pembaruan data orang dalam pengawasan (ODP) di Kalbar sampai hari ini terdapat 3.298 orang, dimana 3.017 masih dalam proses pemantauan dan 218 orang selesai dipantau.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sumut bertambah jadi 20 orang

Adapun sebaran ODP di Kalbar antara lain, Pontianak 195 orang, Kota Singkawang 186 orang, Kubu Raya 39 orang, Mempawah 90 orang, Sambas 499 orang, Landak 499 orang, Bengkayang 109 orang, Sanggau 861 orang, Sekadau 74 orang, Melawi 95 orang, Sintang 373 orang, Kapuas Hulu 137 orang, Ketapang 81 orang, Kayong Utara 60 orang.

Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan 17 orang dengan rincian perawatan RSUD antara lain, RSUD dr Soedarso 5 orang, RS Untan 2 orang, RSUD Sambas 1 orang, RS Kartika Husada 2 orang, RSUD Agoes Djam 2 orang, RSUD Rubini 1 orang, RS MT H Djaman 1 orang, RSUD Abdul Aziz 1 orang. Kesemuanya menunggu hasil laboratorium. Kemudian untuk pasien yang di isolasi ketat ada dua orang, 1 di Pontianak dan 1 di Kubu Raya.

"Kemudian untuk kasus terkonfirmasi (positif COVID-19) ada 9 orang, dimana 1 pasien Terkonfirmasi COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit 3 orang ( RSUD Abdul Aziz di Singkawang 2 orang, RSUD Ade M. Djoen di Sintang 1 orang), kemudian pasien Terkonfirmasi COVID-19 yang diisolasi secara ketat 2 orang, pasien Terkonfirmasi COVID-19 sembuh 2 orang dan pasien Terkonfirmasi COVID-19 meninggal 2 orang," kata Harisson.

Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020