Garut (ANTARA) - PT Pertamina mengimbau pengguna kendaraan mesin diesel di wilayah Priangan Timur, Jawa Barat, untuk menggunakan bahan bakar jenis solar nonsubsidi yakni dexlite dan pertamina dex yang sudah tersedia di SPBU dengan kualitas lebih bagus daripada solar subsidi.

"Bagi masyarakat pengguna bahan bakar diesel, Pertamina juga menyediakan varian BBM alternatif untuk kendaraan bermesin diesel yakni dexlite dan pertamina dex yang tersedia di SPBU yang memiliki kualitas lebih baik," kata Unit Manager Communication dan Relations Pertamina MOR III, Dewi Sri Utami melalui siaran pers, Kamis.

Ia menuturkan, area Priangan Timur terdapat 66 SPBU outlet dexlite dan 30 SPBU outlet pertamina dex, salah satunya berada di SPBU 3446103 Jalan Martadinata, Cipedes, Kota Tasikmalaya.

Ia menyampaikan, Pertamina merupakan badan usaha yang melakukan penyaluran biosolar subsidi dengan penyalurannya sesuai kuota yang diberikan Badan Pengatur Hilir Migas.

Khusus wilayah Priangan Timur, kata dia, sampai Oktober 2019 distribusi solar subsidi telah melewati kuota dari total yang dicanangkan Pertamina, untuk itu masyarakat diimbau menggunakan solar nonsubsidi.

"Peruntukan bio solar subsidi sesuai Peraturan Presiden nomor 191 Tahun 2014‎ hanya ditujukan bagi rumah tangga, usaha mikro, usaha pertanian, usaha perikanan, transportasi, dan pelayanan umum," katanya.

Selain solar, Pertamina juga mengimbau masyarakat untuk membeli gas subsidi di pangkalan resmi agar mendapatkan harga sesuai dengan aturan yakni Rp16 ribu per tabung.

Gas subsidi tersebut hanya diperbolehkan pengguna rumah tangga dengan penghasilan maksimal Rp1,5 juta per bulan dan pelaku usaha mikro sesuai Pasal 20 ayat 2 Peraturan Menteri ESDM Nomor 26 Tahun 2009 tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG Subsidi.

"LPG subsidi diperuntukkan bagi penggunaan rumah tangga dan usaha mikro," katanya.***1***

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019