Renovasi pasar dan pembangunan rusunawa diharapkan terlaksana dalam satu atau dua tahun mendatangJakarta (ANTARA) - Pengelola Pasar Slipi Jaya Jakarta Barat akan mengembangkan konsep one stop shopping yang digabungkan dengan pembangunan rumah susun sewa (Rusunawa).
“Rencananya satu hingga dua tahun mendatang akan direnovasi pengembangan pasar dengan pembangunan rusunawa,” kata Kepala Pasar Slipi Jaya, Herman di Jakarta, Selasa.
Baca juga: Pemprov DKI siapkan 9.430 unit rusunawa siap huni
Baca juga: Gerai Cupang Kewirausahaan Terpadu diresmikan di Slipi
Baca juga: DKI berupaya rusunawa bisa jadi hak milik
Herman mengatakan rusunawa akan dibangun di lantai atas, sedangkan bangunan Pasar Slipi Jaya berada di lantai bawah dengan konsep pasar modern.
Diungkapkan Herman, pengembangan pasar tersebut seiring dengan kondisi Pasar Slipi Jaya yang tidak terawat dan sebagian bangunan dalam kondisi kumuh.
Saat ini, menurut Herman, hak pakai lahan yang digunakan Pasar Slipi Jaya sudah habis pada 2010, namun terdapat satu konter pusat distribusi (stand mini distribusi channel) yang melayani masyarakat membeli kebutuhan pokok melalui program Kartu Jakarta Pintar (KJP).
“Stand mini DC Pasar Slipi Jaya dibuka sejak 11 April 2018 hingga saat ini,” ujar Herman.
Herman tidak mengungkapkan besaran anggaran pengambangan pasar tersebut, namun dana tersebut dianggarkan oleh Kantor Pusat PD Pasar Jaya.
Pewarta: Taufik Ridwan, Dewi, Anto, Pikyu Berlian
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019
