Jakarta (ANTARA) - Pelajar SMA Raffles Christian School Pondok Indah Jakarta Charlene Junus punya cara tersendiri untuk menyalurkan energi kreatifnya saat belajar di rumah, ia membuat masker kain unik dengan lukisan kreatif ala milenial yang diharapkan menjadi inspirasi dan bisa mengantarkannya bertemu Presiden Jokowi.
Pelajar yang saat ini duduk di kelas 3 itu dalam keterangannya, Sabtu, mengatakan ingin mengajak anak muda tetap kreatif di saat pandemi COVID-19.
“Saya ingin menjadi influencer bagi pemuda lain di Indonesia dan di dunia, membuktikan kepada orang lain bahwa selama masa isolasi ini, kita masih dapat menemukan produk baru, menghasilkan ide-ide baru dan memulai tren baru,” kata Charlene.
Baca juga: Haruskah menggunakan masker?
Masker karya Charlene unik karena dilukis tangan dengan disain dan gambar-gambar yang menarik sehingga ia berharap pemakainya bisa tetap modis meskipun di saat pandemi.
Baca juga: Warga Kota Bogor 90 persen gunakan masker saat beraktivitas di luar rumah
Dari kegiatannya itu, ia ingin membentuk komunitas masker untuk amal dan berharap langkahnya bisa menjadi kampanye besar yang bermanfaat dan inspiratif.
Charlene bahkan ingin bertemu langsung dengan Presiden Jokowi dan membuatkan masker kreatif khusus untuk Kepala Negara.
Kini Charlene banyak membagikan dan
mempublikasi tutorial tentang cara melukis masker lewat media sosial instagram (@charlenejunusart) dan mengajak anak muda tetap bersemangat dan berkarya di saat wabah melanda.
“Anak muda harus kreatif dan inovatif, kita bisa memanfaatkan setiap peluang yang ada bahkan menciptakan tren fesyen di saat wabah,” katanya.
Baca juga: Polandia mewajibkan semua orang tutup mulut dan hidung
Untuk membuat masker ala Charlene sangat mudah yakni hanya dengan bahan-bahan yang ada di rumah.
”Bahan yang saya gunakan untuk membuat masker ini sangat sederhana sehingga semua orang dapat mendapatkan dengan mudah. Ini adalah pensil untuk sketsa, masker kain dan cat kain,” katanya.
Lukis masker ala milenial, Charlene Junus ingin bertemu Presiden
Sabtu, 25 April 2020 16:18 WIB
Saya ingin menjadi influencer bagi pemuda lain di Indonesia dan di dunia, membuktikan kepada orang lain bahwa selama masa isolasi ini, kita masih dapat menemukan produk baru, menghasilkan ide-ide baru dan memulai tren baru.