Depok (ANTARA) - Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FT UI) resmi menjadi bagian dari aliansi internasional yang berfokus pada pembangunan lingkungan binaan berkelanjutan, melalui penandatanganan International Conference on Rebuilding Place Alliance (ICRPA) Consensus di Bangkok.
Penandatanganan konsensus itu menandai berdirinya secara resmi ICRPA sebagai forum akademik internasional yang berfokus pada inovasi, pertukaran pengetahuan, serta solusi bersama dalam menghadapi tantangan global dalam pembangunan berkelanjutan.
Dekan FT UI Prof. Kemas Ridwan Kurniawan yang menandatangani konsensus mewakili UI dalam keterangannya, Rabu, menegaskan bahwa keterlibatan FT UI dalam aliansi itu merupakan langkah strategis untuk memperkuat kontribusi akademisi Indonesia dalam menjawab tantangan perubahan iklim, transisi energi, serta keberlanjutan lingkungan binaan.
Baca juga: UI dan UM Sorong sinergi pendidikan & riset guna kemajuan wilayah timur RI
Baca juga: Town Hall Metalurgi UI sinergi lima pilar perkuat kemandirian material strategis
“FT UI berkomitmen menjadikan penelitian dan pendidikan teknik tidak hanya relevan bagi Indonesia, tetapi juga berdampak nyata dalam konteks global. Melalui ICRPA, kami berharap dapat memperluas jejaring, mempercepat inovasi, serta menghadirkan solusi bersama demi masa depan yang berkelanjutan,” katanya.
Dengan penandatanganan ini, FT UI tidak hanya memperkuat posisinya di jaringan akademik regional, tetapi juga mengambil peran aktif dalam membentuk wacana global tentang keberlanjutan.
Prof. Kemas menekankan bahwa konsensus ini akan menjadi landasan kuat bagi program riset bersama, publikasi internasional, serta pengembangan talenta muda yang berdaya saing global.
Baca juga: Mahasiswa FT UI raih Excellence Award di National Taiwan University
ICRPA Consensus menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara di bidang seni, ilmu pengetahuan, teknologi, dan lingkungan binaan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat sekaligus menjaga kelestarian alam.
Selain UI, inisiatif aliansi itu juga ditandatangani oleh Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Universitas Syiah Kuala (USK), Universitas Indonesia (UI), dan Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universiti Sains Malaysia bersama dengan Faculty of Architecture, Chulalongkorn University (Thailand).
Dalam naskah konsensus tersebut, seluruh pihak bersepakat untuk mengedepankan kerja sama penelitian bersama dalam isu perubahan iklim, tata kelola ekologi, dan transisi energi; mendorong pertukaran dosen, mahasiswa, serta tenaga kependidikan; berbagi sumber daya pendidikan dan hasil riset; serta memperkuat mobilitas akademik yang inklusif di kawasan Asia Tenggara dan dunia.
FTUI resmi gabung konsensus ICRPA untuk lingkungan binaan berkelanjutan
Rabu, 15 Oktober 2025 19:10 WIB
Dekan FTUI Kemas Ridwan Kurniawan (ketiga dari kanan) ikut menandatangani kerja sama konsensus internasional ICRPA untuk lingkungan binaan berkelanjutan. ANTARA/HO-Humas UI
