Jayapura (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menyebutkan pelaksanaan Festival Kopi Papua yang ke-8 melibatkan 62 pelaku usaha dan petani kopi menjadi salah satu upaya mendorong ekonomi daerah berkelanjutan.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Faturahman di Jayapura, Minggu mengatakan kopi Papua memiliki potensi menjadi penggerak ekonomi berkelanjutan karena prosesnya mulai dari hulu hingga ke hilir ada di daerah.
"Pada Festival Kopi Papua 2025 kami mengangkat tema 'Dari Gunung, Lembah, Pantai hingga Pasar Global' sebagai tanda semua dari hulu ke hilir harus bergerak bersama," katanya.
Baca juga: Festival kopi hingga pameran pariwisata di JITEX 2025
Baca juga: Pramono dukung penuh ajang "World of Coffee Jakarta"
Menurut Faturachman, manfaat ekonomi kopi sudah nyata dirasakan masyarakat Papua, baik di sisi hulu di mana perkebunan kopi mampu menyerap lebih dari dua ribu tenaga kerja.
"Sementara dari sisi hilir, kedai kopi menghadirkan hampir seribu lapangan pekerjaan," ujarnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, dengan Festival Kopi ke-8 ini pihaknya mengajak seluruh elemen untuk melihat dan mengambil peluang-peluang dari ekonomi berkelanjutan serta meningkatkannya untuk kemajuan ekonomi daerah.
