Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, hingga kini belum menerima laporan adanya kerusakan bangunan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu, (18/8) pukul 00.22 WIB.
"Kami belum menerima adanya laporan kerusakan akibat bencana tersebut, namun relawan dan petugas BPBD tengah melakukan pendataan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Asep Suhendrawan di Sukabumi, Sabtu.
Informasi yang dihimpun dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa berkekuatan 4,7 skala richter (SR) tersebut berlokasi di 7,48 lintang selatan - 106,66 bujur timur, 68 km barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 35 km di bawah permukaan laut.
Menurutnya, jika dilihat dari lokasi pusat gempa tersebut berada di wilayah perairan selatan Kabupaten Sukabumi antara Palabuhanratu dan Cisolok.
Namun demikian, gempa tersebut informasinya cukup dirasakan hampir di seluruh tempat di Kota Sukabumi walaupun dirinya tidak merasakan getarannya.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Eka Widyaman yang menyebutkan hingga kini pihaknya masih menunggu laporan dari relawan dan petugasnya di lapangan. Namun diharapkan gempa tersebut tidak menyebabkan kerusakan fasilitas apapun.
"Gempa tersebut memang dirasakan cukup kencang tetapi durasinya tidak begitu lama dan diharapkan tidak ada kerusakan bangunan akibat bencana ini," tambahnya.
Sementara, Humas PMI Kabupaten Sukabumi, Atep Maulana pihaknya sudah menyiagakan sukarelawannya untuk memberikan bantuan jika akibat gempa tersebut menimbulkan kerusakan.
Belum ada laporan kerusakan akibat gempa Sukabumi
Sabtu, 18 Agustus 2018 14:23 WIB
Kami belum menerima adanya laporan kerusakan akibat bencana tersebut, namun relawan dan petugas BPBD tengah melakukan pendataan.