Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Cikarang secara aktif melakukan jemput bola kepada masyarakat sebagai upaya memperluas jangkauan kepesertaan program.
"Akhir pekan lalu kami turut berpartisipasi dalam acara 'Abdi Nagri Nganjang Ka Warga' yang digelar Pemprov Jabar di Lapangan Wanasari, Cibitung," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Cikarang Muhyiddin Dj di Cikarang, Selasa.
Ia menyatakan BPJS Ketenagakerjaan pada kegiatan itu membuka gerai pelayanan pendaftaran kepesertaan program secara mandiri sekaligus melakukan sosialisasi kepada seluruh masyarakat yang hadir pada acara tersebut.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Cikarang sosialisasi program BPU ke pelaku UMKM
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Cikarang berikan perlindungan relawan kebencanaan
Menurut dia, keikutsertaan dalam kegiatan itu sangat penting karena memberikan peluang kepada masyarakat terutama pekerja sektor bukan penerima upah untuk bisa langsung mendaftarkan diri sebagai peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Indhy, sapaan akrab Muhyiddin turut menjelaskan kepada calon peserta yang hadir untuk dapat mendaftarkan diri agar bisa menghindari risiko-risiko yang mungkin terjadi pada saat melakukan pekerjaan.
Program mendasar yang dapat diikuti mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan iuran terjangkau yakni Rp16.800 per bulan.
"Jika salah satu keluarga ada yang mengalami musibah meninggal dunia, maka untuk santunan dari program JKM adalah sebesar Rp42 juta," katanya.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Deltamas santuni ahli waris buruh tani
Sebagai stimulus bagi masyarakat, pihaknya juga membagikan souvenir secara cuma-cuma kepada para peserta yang mendaftarkan diri langsung di gerai BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Cikarang.
Tidak sebatas pelayanan pendaftaran, BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Cikarang juga memberikan layanan koreksi data serta aktivasi aplikasi Jamsostek Mobile atau JMO oleh tim dari Bidang Kepesertaan dan Pelayanan.
"Diharapkan melalui kolaborasi program bersama pemerintah provinsi ataupun pemerintah daerah, keikutsertaan BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan yang layak bagi seluruh masyarakat Indonesia dapat segera terpenuhi," kata dia.
