Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) mempromosikan mobil listrik karya siswa SMKN 3 Mataram hasil binaan dalam ajang Electric Vehicle (EV) Experience Chapter 3 di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat menjadi momentum pengenalan kepada khalayak umum.
General Manajer (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Yasir melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Kamis, mengatakan penampilan dalam ajang transisi energi bersih tersebut menjadi bukti bahwa produk bengkel konversi SMKN 3 Mataram yang saat ini telah mengantongi sertifikat grade B dari Kementerian Perhubungan sudah layak bersaing dengan produk lainnya.
Di samping itu, produksi berbagai jenis kendaraan berbasis baterai di SMKN 3 Mataram yang saat ini telah mencapai 66 unit produk EV itu merupakan ikhtiar PLN memaksimalkan tujuan pembangunan infrastruktur PLN serta ketersediaan pasokan listrik yang andal dan merata.
"Bersama SMK binaan PLN di NTB, kami mengkampanyekan transisi energi, salah satunya melalui mobil listrik, untuk menciptakan ekosistem kendaraan listrik di NTB," ucap Yasir.
Bersamaan dengan visi itu, PLN telah menghadirkan infrastruktur penunjang berupa Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) sebanyak 37 unit yang tersebar di sejumlah titik di Nusa Tenggara Barat.
"Program kerja sama ini telah memberikan dampak signifikan. Total, kini terdapat 60 tenaga teknisi motor listrik di NTB. Kolaborasi ini mendukung terbentuknya ekosistem kendaraan listrik di NTB, pariwisata NTB menuju NTB Hijau," katanya.
Guru sekaligus tim pelatih konversi SMKN 3 Mataram Hadi Kurniawan turut menyampaikan keikutsertaan dalam ajang adu ketangkasan pada bidang kendaraan listrik ini menjadi bukti bahwa produk program konversi SMKN 3 Mataram layak bersanding bersama sejumlah merek kendaraan listrik lainnya.
Dia mengatakan persiapan untuk mengikuti ajang bergengsi inisiasi PT PLN (Persero) bersama Injourney Tourism Development Corporation (ITDC) itu berjalan cukup singkat dengan dukungan penuh para siswa dan guru.