Jakarta (ANTARA) - Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) dan Universitas Utara Malaysia menyepakati kolaborasi penelitian pada 13 bidang riset.
"UUM dan Uhamka melakukan perpanjangan kerja sama riset yang sudah terjalin sejak 10 tahun yang lalu. Pada tahun ini, kami melakukan kolaborasi penelitian dengan Uhamka yang fokus pada 13 tema riset," ujar Vice Chancellor UUM, Prof Dato' Dr Mohd Foad Sakdan, di Jakarta, Kamis.
Kolaborasi riset kedua kampus lintas negara tersebut fokus pada sejumlah bidang diantaranya pendidikan, keuangan, bisnis, akuntansi, asuransi, muamalat, psikologi, dan teknologi informasi. Kolaborasi riset tersebut yang melibatkan dosen maupun mahasiswa kedua negara itu senilai 260.000 Ringgit Malaysia.
Baca juga: FKIP Uhamka gelar sharing session ekonomi kreatif
Baca juga: Uhamka raih predikat kampus Islam terbaik ke-9 dunia dan nomor satu di Indonesia versi 4ICU
Penelitian tersebut diharapkan tidak hanya berdampak pada pengembangan akademik tetapi juga dapat menjadi solusi nyata pada permasalahan sosial yang ada.
"Kami juga berharap dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di kedua negara," harap Foad lagi.
Selain penelitian, kata Foad, kolaborasi tersebut juga dilakukan pada bidang pendidikan, pengajaran, mobilitas mahasiswa, dan studi lanjut bagi dosen.
"Kami berharap kolaborasi kedua kampus ini dapat memberikan dampak positif pada kualitas pendidikan pada kedua negara," kata dia.
Baca juga: Universitas Utara Malaysia jalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia
Selain penandatanganan MoU, kunjungan delegasi UUM ke Indonesia juga bertujuan memperpanjang penawaran beasiswa kerja sama antara Kementerian Agama Republik Indonesia dan UUM. Sebanyak 42 mahasiswa Indonesia telah menerima beasiswa untuk studi lanjut di UUM.
Pihak UUM juga tengah memulai inisiatif kerja sama baru dengan Universitas Garut untuk penelitian bersama antar dosen, sebagai bagian dari upaya memperluas jejaring akademik dan meningkatkan produktivitas riset di kawasan Asia Tenggara.
