Ternate (ANTARA) - Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda Laos berpesan ke seluruh pejabat di Malut menuju era keemasan penting untuk membekali diri berupa pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) jangan menjadi gagap pahami teknologi (gaptek).
"Kita dituntut untuk mengetahui teknologi dan menguasai bahasa asing (bahasa Inggris dan bahasa Mandarin), karena ke depan persaingan global semakin kompetitif sehingga perlu disiapkan ilmu sejak saat ini, ingat jangan gaptek," kata Gubernur Malut Sherly Tjoanda Laos saat melakukan kunjungan kerja ke SMP Negeri 3 Kota Ternate, Senin.
Kunjungan Gubernur beserta sejumlah unsur pimpinan forkopimda dan Ketua TPKK Malut ini bertepatan dengan perayaan Hari Kartini.
Acara kunjungan kerja, Senin, di SMP Negeri 3 Kota Ternate, beralamat di Kelurahan Gambesi, dikemas dalam bentuk dialog antara Gubernur dan para siswa untuk cegah kekerasan di sekolah dengan tema 'Anak cerdas, berkualitas bebas kekerasan menuju generasi emas'.
Baca juga: Indonesia butuh infrastruktur Iptek yang kokoh untuk dorong inovasi
Baca juga: BRIN dan IABIE tingkatkan kerja sama untuk majukan iptek bidang digital
Baca juga: 85 juta jenis pekerjaan tergantikan di masa depan, terutama bidang iptek