Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Cikarang memperluas penetrasi dengan menjaring kepesertaan baru yakni perangkat desa berstatus pekerja operator melalui sinergi bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi.
"Kegiatan ini dalam rangka meningkatkan perlindungan jaminan sosial bagi para perangkat desa," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Cikarang Muhyiddin Dj di Cikarang, Rabu.
Penyerahan simbolis kartu kepesertaan bertepatan dengan kegiatan sosialisasi manfaat program, diikuti operator sistem keuangan desa atau Siskeudes di 179 wilayah pedesaan daerah itu bersama jajaran DPMD Kabupaten Bekasi yang turut memberikan arahan serta dukungan terhadap program ini.
Dia mengatakan peserta sosialisasi mendapatkan penjelasan secara menyeluruh terkait kewajiban pendaftaran kepala desa dan perangkat desa, BPD, RT/RW serta lembaga pemberdayaan masyarakat ke dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Cikarang sosialisasi manfaat layanan tambahan ke serikat buruh
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Cikarang serahkan kartu kepesertaan
Menurut pria yang akrab disapa Indhy itu, langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menjamin kesejahteraan dan perlindungan kerja bagi para pelayan masyarakat di tingkat desa.
"Salah satu poin penting yang ditetapkan pemerintah ialah pemberian perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi kepala desa, perangkat desa dan anggota badan pemusyawaratan desa," katanya.
Selain itu, perangkat desa merupakan ujung tombak pemerintahan di desa dan memiliki tugas yang berat serta tidak mengenal waktu karena menyangkut pelayanan kepada masyarakat.
Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bagi perangkat desa ini merupakan bentuk kepedulian terhadap nasib aparat dari risiko kecelakaan kerja dan kematian.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Cikarang memberikan sertifikat kepada Kejari
"Perlindungan jaminan sosial sangat bermanfaat dan penting bagi setiap pekerja. Manfaatnya tidak hanya untuk diri pekerja, tapi juga untuk keluarga atau ahli waris pekerja," ucapnya.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini, seluruh perangkat desa dapat segera terdaftar dan terlindungi oleh program BPJS Ketenagakerjaan sekaligus mampu meningkatkan kesadaran akan penting perlindungan sosial bagi tenaga kerja di lingkungan pemerintahan desa.