Jakarta (ANTARA) - Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menilai Liga Champions merupakan trofi yang paling sulit dimenangi setelah timnya menang 3-1 atas Benfica pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu.
Kemenangan itu membuat Barca menggenggam kemenangan agregat 4-1 atas klub Portugal, Benfica, dan memastikan mereka melaju ke perempat final Liga Champions.
“Mereka (Benfica) melakukan pekerjaan bagus dan menyulitkan kami. Namun kami melakukan pekerjaan kami dengan sangat baik, dan dengan (Lamine) Yamal tidak mencetak banyak gol belakangan ini, kali ini ia mencetak gol dengan sangat baik, dan menurut saya itu adalah gol yang penting untuk dia dan kami. Kompetisi ini adalah trofi yang paling sulit dimenangi, tetapi kami dapat melakukannya,” ucap Flick dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu.
Pada pertandingan leg kedua di Estadi Olimpic Lluis Companys, Raphinha mengemas dua gol yakni pada menit ke-11 dan 42. Yamal juga turut menyumbang satu gol pada menit ke-27.
“Benfica adalah tim yang benar-benar bagus dan pelatih mereka tampil fantastis. Saya menghormati permainan yang mereka tampilkan hari ini. Kami mengendalikan bola, kami mengendalikan permainan, dan menurut saya kami mestinya dapat mencetak lebih banyak gol. Namun saya gembira kami berada di perempat final,” ucap pelatih asal Jerman, Flick.
Baca juga: Cetak dua gol ke gawang Benfica, Raphinha sejajarkan diri dengan Ronaldo di Barcelona
Baca juga: Inter Milan ke perempat final Liga Champions