Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama Perum LKBN Antara Akhmad Munir menanggapi usulan Kementerian Komdigi tentang penggabungan tiga lembaga penyiaran, Antara, RRI, dan TVRI memiliki semangat untuk memperkuat informasi negara menjadi lebih baik.
Munir saat rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Senin, mengatakan dengan adanya penggabungan tiga lembaga penyiaran ini, negara akan memiliki entitas media yang lebih kuat dan bersifat multi-platform.
Selain itu, penggabungan ini mampu meningkatkan produktivitas serta efektivitasnya, sekaligus menekan efisiensi.
Sebelumnya, pada kesempatan yang sama, Dirjen Ekosistem Digital Kementerian Komdigi Edwin Hidayat Abdullah mengatakan perlu ada pengaturan tentang model penggabungan kelembagaan antara Antara, RRI, dan TVRI.
Dia menilai pentingnya pengaturan model penggabungan kelembagaan ketiga lembaga tersebut beserta peta jalannya, termasuk penggunaan satu platform beserta infrastruktur pendukungnya.
"Ini termasuk penggunaan satu platform beserta infrastrukturnya. Ini yang terakhir yang menjadi isu yang cukup signifikan dalam penyiaran dalam multi platform," ujar Edwin.
Baca juga: Saraswati: Indonesia harus punya kantor berita andalan
Baca juga: Komisi VII DPR tinjau kinerja Antara, TVRI, dan RRI Jawa Barat
Baca juga: ANTARA-TVRI-RRI gagas program bersama bertajuk Gubernur NTB Menyapa