Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Timur mengerahkan sebanyak 285 personel untuk membersihkan lumpur dan sampah di lokasi banjir yang sudah surut.
"Kami mengerahkan 285 personel. Aksi bersih-bersih sampah akibat banjir ini sudah dimulai sejak kemarin dan masih berlanjut hingga hari ini," kata Kepala Suku Dinas LH Jakarta Timur Eko Gumelar di Jakarta, Kamis.
Eko menyebut sebanyak 422 kendaraan dinas operasional (KDO) juga ikut diterjunkan meliputi sembilan unit truk tronton, 138 truk jungkit (dump truck) berukuran besar, 99 truk pengangkut kecil, 36 kendaraan pengangkut (arm roll) berukuran besar, dan 45 unit arm roll berukuran kecil.
"Kami juga mengerahkan 38 truk compactor besar, 17 compactor kecil, 39 mobil pikap, 14 mesin angkut (shovel loader), dan 77 gerobak," ujar Eko.
Selain itu, Eko menjelaskan, sejumlah titik pengangkutan sampah disiapkan untuk mempermudah proses pengangkutan.
Lokasi tersebut yakni Jembatan Pelangi di perbatasan Cililitan, Jakarta Timur dengan Kalibata, Jakarta Selatan.
Sebanyak 125 ton sampah sudah berhasil dibersihkan dari lingkungan permukiman warga.
Baca juga: BPBD Jakarta kerja bakti bersihkan sampah dan lumpur banjir
Baca juga: Pemkot Jaktim bersihkan sampah di saluran air Cakung untuk cegah terjadinya banjir