Mataram (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), segera melakukan penataan terhadap fasilitas umum pada objek wisata Pantai Ampenan, agar para pengunjung bisa lebih aman dan nyaman saat berada di kawasan tersebut.
"Penataan fasilitas umum seperti toilet dan mushala di Pantai Ampenan, kami rencanakan melalui dana pokok-pokok pikiran (pokir) anggota dewan," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram Cahya Samudra, di Mataram, Selasa.
Hal tersebut disampaikan setelah pekan lalu, Nyanyu Ernawati salah satu anggota DPRD Kota Mataram Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Ampenan, datang dan melakukan survei ke objek wisata Pantai Ampenan.
"Alhamdulillah, rencana anggota dewan itu kami respons positif. Semoga rencana tersebut bisa segera terealisasi," katanya.
Ia mengakui, dalam pelaksanaan revitalisasi Pantai Ampenan pada tahun 2024, dengan anggaran Rp4,5 miliar yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat, tidak dapat mengakomodasi untuk penataan fasilitas umum seperti toilet dan mushala.
Dengan anggaran itu, pihaknya fokus melaksanakan tiga kegiatan yang direncanakan, yakni penataan lapak pedagang, plaza untuk menempatkan 17 berugak atau gazebo, dan mini amphitheater atau gelanggang pertunjukan seni dan budaya dengan kapasitas maksimal 1.000 orang.
Baca juga: Kunjungan Pantai Ampenan Mataram capai 1.000 orang akhir pekan
Baca juga: Yuk, ke Kota Tua Ampenan