Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjelaskan bahwa urusan berkas menjadi penyebab sulitnya proses naturalisasi gelandang asal Belanda, Jairo Riedewald.
“Jairo, sepertinya surat-menyuratnya belum bisa sempurna, karena memang kalau kita ingat dulu kendalanya (sama seperti) Marteen Paes, juga hampir delapan bulan waktu itu,” kata Erick pada jumpa pers di GBK Arena, Jakarta, Sabtu.
“Nah Jairo Kebetulan sudah sangat welcome, Tetapi surat-suratnya belum kuat. Kita sudah diskusi dengan beberapa pengacara, belum ketemu, Nah kita tidak mau kan ajuan kita kepada FIFA ditolak, (kemudian berisiko) akhirnya FIFA tidak percaya kepada kita lagi seakan-akan kami memaksakan,” lanjutnya.
Saat ditanyai mendetail mengenai masalah berkas-berkas yang masih mengganjal proses naturalisasi Jairo, Erick hanya mengatakan masih belum ditemukan klausul yang bisa memuluskan langkah naturalisasi itu.
“Belum bisa. belum bisa, Sampai hari ini kita belum ketemu klausul yang bisa Memperkuat Jairo hari ini. Wah banyak sekali detailnya, itu urusan pengacara,” ujar Erick.
Jairo saat ini membela tim kasta tertinggi Liga Belgia, Royal Amtwerp. Sebagai pemain berdarah Belanda, ia telah memperkuat timnas negeri Kincir Angin itu dalam berbagai kelompok umur, meski belum pernah membela timnas senior.
Baca juga: Lagi, PSSI naturalisasi tiga pemain sebelum lawan Australia