Jakarta (ANTARA) - Sejumlah siswa kelas V SDN Cipulir 01 Pagi menyarankan adanya menu ayam goreng dan sayur kangkung dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) agar penyajian bisa bervariasi.
"Enakan ayam karena MBG kemarin, menunya ayam," kata salah seorang siswa, Gibran Raihabibi (11) kepada wartawan di SDN Cipulir 01 Pagi Jakarta Selatan, Rabu.
Kemudian, dia juga mengaku menyukai kangkung karena sering memakan sayuran tersebut daripada kacang panjang yang disajikan dalam menu MBG.
Adapun menu MBG dalam isi kotak makanan yang disajikan yakni nasi, telor mata sapi, sayur kacang panjang, tumis tempe dan buah jeruk.
"Paling enggak suka sayurnya, kayaknya tak dimakan nanti," ujar siswa ranking 2 di kelasnya tersebut.
Sementara, siswa yang sebangku dengan Gibran bernama Aulia menambahkan menu yang disajikan rasanya pas.
"Rasanya pas, tidak asin dan tidak pedas," ujar Aulia.
Kemudian, siswa kelas IV bernama Farendra Rafif mengatakan semua menu makan bergizi gratis terbilang enak dan sehat untuk seusianya.
"Enak, semua enak," kata Farendra sambil tersenyum.
Sementara, salah satu tim Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Badan Gizi Nasional dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dapur sehat Seskoal, Hana Dwi menjelaskan nantinya akan mengupayakan setiap satu minggu sekali akan mengganti menu makanan agar bervariasi.
Baca juga: Kepala BGN: 60 persen anak belum konsumsi makanan gizi lengkap
Baca juga: IPB mendirikan pusat riset unggulan Program Makan Bergizi Gratis