Karawang (Antara Megapolitan) - Ratusan usaha kecil dan menengah di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, kesulitan memasarkan produk menyusul minimnya gerai pemasaran yang disediakan pemerintah kabupaten setempat.
"Sebenarnya sangat banyak UKM di Karawang. Termasuk UKM yang bergerak di bidang pangan," kata Kepala Dinas Pangan Karawang Kadarisman, di Karawang, Rabu.
Ia mengatakan, para pelaku UKM di Karawang banyak yang mengeluhkan tentang sulitnya memasarkan produk. Mereka kebingungan untuk menjajakan produknya.
"Berbeda dengan kabupaten/kota lain yang memiliki outlet untuk pemasaran produk UKM di setiap pojok wilayahnya seperti Cirebon, Garut, Bandung, dan lain-lain," kata dia.
Ia mengakui minimnya outlet untuk memasarkan produk olahan itu menjadi kendala untuk mengembangkan UKM di Karawang.
Atas hal tersebut, pemkab kini berupaya mendirikan sejumlah outlet-outlet yang layak untuk memasarkan produk UKM.
Menurut dia, permasalahan UKM di Karawang juga sebenarnya bukan hanya kesulitan pemasaran. Tapi juga mengenai legalitas produk yang membuat mereka tidak percaya diri.
Banyak dari mereka yang mengaku tidak sanggup untuk membuat legalitas produk, karena terlalu mahal.
"Kita sudah rapat koordinasi dengan OPD Ekonomi, di antaranya Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi, Dinas Pertanian, yang berhubungan dengan UKM. Kami meenginginkan agar UKM di Karawang berkembang," kata dia.
Ini Kendala UKM Karawang Kesulitan Memasarkan Produk
Rabu, 15 November 2017 18:32 WIB
Berbeda dengan kabupaten/kota lain yang memiliki outlet untuk pemasaran produk UKM di setiap pojok wilayahnya seperti Cirebon, Garut, Bandung, dan lain-lain.