Bogor (Antara Megapolitan) - PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor, Jawa Barat mengumumkan koneksi pipa tahap II di area pembangunan tol Bocimi, Kampung Tengek, Desa Cimande, Kecamatan Caringin dilaksanakan Senin (30/10).
"Ini berdasarkan kesanggupan pihak pengembang tol setelah pelaksanaannya sempat tertunda," kata Direktur Teknik PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor Syaban Maulana di Bogor, Sabtu.
Syaban menyebutkan PDAM Tirta Pakuan terus berkoodinasi dengan pihak pengembang tol Bocimi untuk memastikan waktu koneksi yang harus dilaksanakan pada Senin.
"Sebisa mungkin harus hari Senin. Dimulai dari jam 09.00, mau Senin depan (30/10) ataupun Senin depannya lagi," katanya.
Menurutnya hal itu untuk menjaga pelayanan pelanggan PDAM di zona I. Karena jika dilakukan Sabtu dan Minggu masih ada pekerjaan, akan membebankan pelanggan.
"Sabtu dan Minggu itu pelanggan beraktivita di rumah, dan Senin pagi harus mandi untuk kerja. Jadi jam 09.00," katanya.
Ia mengatakan hingga Kamis (26/10) kemarin, batangan pipa sudah terpasang dan di "setting out" untuk pengujian tekanan air. Tim Sub Bagian Pengaliran dan Jaringan PDAM akan menguji kehandalan pipa dengan mengisi air bertekanan tinggi.
"Minggu (29/10) pipanya akan dites dengan mengalirkan air bertekanan 10 bar. Kalau sudah oke, besoknya kita laksanakan koneksi. Kalau ada yang bocor, kita minta tunda lagi sampai Senin depan," kata Syaban.
Relokasi pipa di area pembangunan tol Bocimi merupakan upaya PDAM Tirta Pakuan untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada pelanggan di wilayah zona I.
PDAM Tirta Pakuan mendapat keuntungan dari relokasi tersebut, karena mendapat pipa baru jenis HDPE sepanjang 700 meter tanpa mengeluarkan biaya besar.
Selain relokasi pipa di daerah pembangunan tol Bocimi, PDAM Tirta Pakuan sudah menjadwalkan relokasi pipa di daerah Bojongkoneng. Tercatat ada empat titik koneksi di daerah perbukitan tersebut dengan pipa baru sepanjang 380 meter.
"Jadi PDAM akan mengganti pipa lama sepanjang 1.080 meter di enam titik koneksi. Empat titik di daerah Bojong Koneng, dan dua di daerah pembangunan tol Bocimi," katanya.
Ia mengatakan waktu pengerjaan penggantian pipa di dua lokasi tersebut diupayakan serentak di hari yang sama yakni Senin.
"Koneksi di Bojong Koneng dan areal tol Bocimi tetap kita upayakan pada hari yang sama. Tapi diharpakan koneksi Bocimi lebih cepat, karena koneksi di Bojong Koneng sudah siap," katanya.
Syaban menambahkan saat ini tinggal menunggu waktu Bocimi saja, tapi kalau Bocimi belum siap, PDAM laksanakan akan melaksanakan koneksi di Bojong Koneng.
"Karena kami khawatir pipa yang di Bojongkoneng akan tergerus longsor," katanya.
PDAM Tirta Pakuan memastikan pasokan air dari sumber mata air Tangkil hingga pelanggan zona I dipastikan normal.
"Sampai hari ini distribusi air untuk pelanggan masih normal. Kalau sudah dikerjakan (koneksi) nanti, baru aliran dari Tangkil kita matikan," kata Syaban.
Ini Hari Yang Dipilih Untuk Koneksi Pipa PDAM Jalur Tangkil
Sabtu, 28 Oktober 2017 6:54 WIB
Sebisa mungkin harus hari Senin. Dimulai dari jam 09.00, mau Senin depan (30/10) ataupun Senin depannya lagi.