Bekasi (Antara Megapolitan) - Bhayangkara FC membuktikan ketangguhannya dalam mempertahankan posisi puncak klasemen sementara Liga 1 Musim 2017 usai mengalahkan tim papan 2 Bali United 3-2 di kandang sendiri, Jumat malam.
Pertemuan dua tim papan atas di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat ini berlangsung ketat sejak peluit dibunyikan wasit asal Uzbekistan Rysbek Shekerbekov.
Tuan rumah Bhayangkara langsung mencuri keunggulan melalui gol yang tercipta di menit ke-6 dari tendangan bebas yang dieksekusi Paulo Sergio.
Dalam kondisi tertinggal selama 21 menit babak pertama, Bali berhasil menyamakan kedudukan 1-1 dari titik putih setelah pemain belakang Bhayangkara menyentuh bola di kotak terlarang.
Striker Sylvano Dominique Comvalius yang dipercaya sebagai eksekutor berhasil memanfaatkan momentum itu untuk menyamakan kedudukan papan skor dengan menyepakan bola ke sudut kiri gawang tanpa mampu dihalau kiper Awan Setho.
Bali United nampak memanfaatkan kelemahan Bhayangkara di lini pertahanan yang ditinggalkan Indra Kahfi.
Dengan leluasa Bali United mencetak gol tambahan dari penetrasi Irfan Bachdim di sayap kanan lapang, mengumpankan bola pada Stefano Lilipaly yang lantas menggiringnya ke arah Sylvano di depan gawang.
Penyerang asal Belanda itu mengubah kedudukan skor menjadi 1-2 pada menit ke-38 untuk keunggulan Bali United.
Di babak kedua, Bhayangkara menurunkan Ilham Udin Armaiyn, yang selalu sanggup memecah kebuntuan tim.
Strategi tersebut terbukti tepat karena pada menit ke-66, Bhayangkara mampu menyamakan kedudukan melalui penalti yang dieksekusi Paulo Sergio.
Kemudian hanya tiga menit berselang, Ilham tampil sebagai inspirator gol penentu kemenangan tim tuan rumah.
Pemain energik yang mampu melepaskan diri dari jebakan `offside`, mengirimkan umpan matang ke arah Ilija Spasojevic yang telah berada di mulut gawang.
Tanpa kesulitan, bola berhasil ditembakkannya melalui sudut sempit yang gagal dihalau kiper Wawan Hendrawan.
Tambahan tiga poin ini pun membuat Bhayangkara FC kian memperlebar selisih dengan Bali United yang masih bertahan di peringkat kedua klasemen sementara.
Pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy mengatakan, kemenangan timnya merupakan buah manis dari determinasi dan mental para pemain yang telah teruji.
"Motivasi itu yang saya sampaikan kepada mereka saat istirahat supaya ada perbaikan permainan di babak kedua setelah bermain buruk di babak pertama hingga akhirnya tertinggal," katanya.
Menurut dia, lemahnya permainan Bhayangkara di babak pertama itu diakibatkan Evan Dimas dan kolega terbawa alur permainan Bali United yang banyak memaksa melakukan kesalahan melalui tekanan-tekanan yang keras.
"Peran yang kosong akibat ketiadaan Dutra dan Kahfi akhirnya bisa digantikan Jajang dan Firly dengan baik. Ditambah motivasi kuat para pemain lain, akhirnya pertandingan ketat ini bisa kami menangkan," katanya.
Sementara Pelatih Bali United Widodo C Putro mengakui kekalahan timnya dikarenakan ketidakdisiplinan para pemainnya bermain di posisi masing-masing.
Akibatnya saat lawan melancarkan serangan balik, lini belakang tim lemah tak mampu menghalau gempuran yang datang.
"Transisi setelah keasyikan menyerang lalu harus bertahan membuat celah yang kemudian bisa dimanfaatkan maksimal lawan," katanya.
Bhayangkara Tundukankan Bali 3-2
Sabtu, 30 September 2017 5:49 WIB
Transisi setelah keasyikan menyerang lalu harus bertahan membuat celah yang kemudian bisa dimanfaatkan maksimal lawan.