Sukabumi (Antara Megapolitan) - Penyisiran ini akan dilakukan selama satu pekan penuh yang sudah dimulai
sejak Senin, (25/9) sehingga waktu yang ada harus dimanfaatkan untuk
penjangkau ke beberapa kantong sasaran yang belum tervaksinasi.
Relawan dan petugas medis Palang Merah Indonesia bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menyisir anak jalanan untuk mendapatkan vaksin campak dan rubela (MR).
"Penyisiran dan penjangkauan anak jalanan dan panti yang tak terdata (unregister children) di sektor lembaga formal untuk membantu progam pemerintah dalam mengkampanyekan sekaligus memberikan vaksin MR," kata Kepala Markas PMI Kabupaten Sukabumi Budiharto di Sukabumi, Selasa.
Menurutnya, penyisiran ini akan dilakukan selama satu pekan penuh yang sudah dimulai sejak Senin, (25/9) sehingga waktu yang ada harus dimanfaatkan untuk penjangkau ke beberapa kantong sasaran yang belum tervaksinasi.
Sementara, Koordinator Relawan PMI Kabupaten Sukabumi Wahyu Wahyudin mengatakan dalam menjangkau sasaran di lapangan, pihaknya menerjunkan sedikitnya sekitar 20 sukarelawan PMI dibantu dengan para pekerja sosial dari dinsos dan tenaga medis dinkes.
"Sasaran utama vaksinasi anak jalanan dan terlantar ini agar seluruh anak bisa mendapatkan vaksin untuk kekebalan tubuhnya. Dan kegiatan ini pun berjalan lancar walaupun belum terjangkau 100 persen," tambahnya.
Ia mengatakan relawan itu diterjunkan sebagai fasilitator dan juru kampanye karena vaksinator tetap dilakukan oleh petugas dinkes karena pasokan vaksin ada di dinas tersebut.
Namun, dalam pemberian vaksinasi kepada anak jalanan juga memerlukan perlakuan yang berbeda dibandingkan dengan anak-anak pada umumnya seperti harus dikemas dengan kegiatan yang menyenangkan.
Anak Jalanan Sukabumi Disisir Untuk Divaksin MR
Selasa, 26 September 2017 16:53 WIB
Sasaran utama vaksinasi anak jalanan dan terlantar ini agar seluruh anak bisa mendapatkan vaksin untuk kekebalan tubuhnya.