Bogor, 4/5 (Antara) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas pada libur panjang akhir pekan dengan memastikan kesiapan personel di lapangan serta sistem informasi dan transportasi berjalan lancar.
"Ada kekhawatiran terjadi kepadatan arus lalu lintas, karena ini libur panjang pertama setelah penerapan sistem satu arah, dan juga awal bulan," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, dalam rapat koordinasi persiapan menghadapi libur panjang di Balai Kota Bogor, Rabu.
Bima memperkirakan akan terjadi lonjakan arus lalu lintas di Kota Bogor selama libur panjang akhir pekan, selain dari kunjungan wisata juga antisipasi limpahan arus dari jalur Puncak.
"Informasinya jalur Puncak sudah mulai padat malam ini, apalagi ada pemberlakukan "one way" kita antisipasi limpahan arus yang melintas ke Kota Bogor agar tidak terjadi kemacetan," katanya.
Ia mengatakan, pada saat libur panjang akhir pekan semua petugas dan aparat yang terkait harus siaga satu. Pengerahan personel di lokasi-lokasi yang menjadi titik rawan kemacetan.
"Saya akan jaga gawang selama libur panjang ini untuk memastikan arus lalu lintas tidak ada hambatan," katanya.
Selain penguatan personel, lanjutnya ia meminta Dinas Komunikasi dan Informatika memastikan jaringan internet di "Bogor Green Room" tersambung dengan baik, agar monitor CCTV di sejumlah titik dapat dipantau langsung dari layar Bogor Green Room dan telepon genggam Wali Kota.
"Saya juga minta informasi arus lalu lintas selama libur panjang terus diperbaharui sehingga masyarakat mendapatkan informasi situasi arus setiap saat melalui twitter maupun sosial media," katanya.
Yang terpenting lanjut Bima, ia ingin mendapatkan laporan informasi jumlah kendaraan yang masuk dan keluar Kota Bogor dari dua pintu tol yakni Tol Jagorawi dan Tol BORR setiap tiga jam sekali.
"Bagaimana caranya agar laporan informasi kendaraan yang keluar dan masuk Kota Bogor dari dua gerbang tol terpantau, untuk bahan evaluasi dan tindakan yang ingin kita ambil," katanya.
Demikian juga untuk jumlah penumpang kereta api di Stasiun Besar Bogor, Diskominfo diminta untuk memperoleh data langsung dari PT KAI agar mengetahui pergerakan penumpang di Stasiun Bogor.
"Menghadapi libur panjang ini kita ingin semua personel dikerahkan, sistem informasi juga diperkuat dan sistem tranportasi dibenahi, agar selama libur ini masyarakat yang berkunjung ke Kota Bogor dapat kenyamanan," katanya.
Dalam rapat koordinasi tersebut Bima mendengarkan laporan kesiapan personel dan antisipasi penanganan arus lalu lintas dari DLLAJ dan Polres Bogor Kota. Hadir dalam rapat tersebut Kepala Seksi Pengendalian dan Penertiban DLLAJ Empar Suparta dan KBO Satlantas Polres Bogor AKP Budi Suratman.
Polres Bogor Kota mengerahkan 175 personel yang akan bertugas selama libur panjang dibantu personel dari Polsek yang akan bertugas di masing-masing wilayahnya. Sementara DLLAJ menurunkan 60 personel lapangan.
Pemkot Bogor Antisipasi Kepadatan Arus Libur Panjang
Rabu, 4 Mei 2016 19:05 WIB
Ada kekhawatiran terjadi kepadatan arus lalu lintas, karena ini libur panjang pertama setelah penerapan sistem satu arah, dan juga awal bulan