Anggota DPR RI Ahmad Syaikhu menyalurkan 20 ton beras untuk masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 di sejumlah daerah wilayah Jawa Barat.
"Bantuan ini untuk meringankan beban masyarakat. Karena dampak ekonomi dari virus vorona ini sangat luar biasa," kata Ahmad Syaikhu dalam siaran pers yang diterima di Karawang, Sabtu.
Legislator dari PKS ini menyebutkan penyaluran beras itu kepada masyarakat di Kabupaten/Kota Bekasi, Karawang, dan Purwakarta yang merupakan daerah pemilihannya.
Baca juga: Bantuan untuk penanganan COVID-19 di Karawang terus mengalir
Baca juga: Disperindag Karawang berikan data pelaku UMKM penerima bansos
Menurut dia, bantuan beras itu disalurkan untuk meringankan beban masyarakat. Masalahnya, selama pandemi COVID-19, banyak yang terdampak secara ekonomi.
Situasi seperti ini, menurut dia, memerlukan kepedulian semua pihak. Apalagi, sudah banyak karyawan di-PHK, ditambah lagi ancaman krisis pangan menghantui mereka.
"Jika kondisi ini berkepanjangan, krisis pangan di depan mata kita. Oleh karena itu, semua pihak harus peduli," kata Syaikhu.
Baca juga: ATM beras ala mentan bantu pangan warga terdampak PSBB
Mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini mengajak semua pihak yang mempunyai rezeki lebih bisa ikut membantu masyarakat yang membutuhkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020
"Bantuan ini untuk meringankan beban masyarakat. Karena dampak ekonomi dari virus vorona ini sangat luar biasa," kata Ahmad Syaikhu dalam siaran pers yang diterima di Karawang, Sabtu.
Legislator dari PKS ini menyebutkan penyaluran beras itu kepada masyarakat di Kabupaten/Kota Bekasi, Karawang, dan Purwakarta yang merupakan daerah pemilihannya.
Baca juga: Bantuan untuk penanganan COVID-19 di Karawang terus mengalir
Baca juga: Disperindag Karawang berikan data pelaku UMKM penerima bansos
Menurut dia, bantuan beras itu disalurkan untuk meringankan beban masyarakat. Masalahnya, selama pandemi COVID-19, banyak yang terdampak secara ekonomi.
Situasi seperti ini, menurut dia, memerlukan kepedulian semua pihak. Apalagi, sudah banyak karyawan di-PHK, ditambah lagi ancaman krisis pangan menghantui mereka.
"Jika kondisi ini berkepanjangan, krisis pangan di depan mata kita. Oleh karena itu, semua pihak harus peduli," kata Syaikhu.
Baca juga: ATM beras ala mentan bantu pangan warga terdampak PSBB
Mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini mengajak semua pihak yang mempunyai rezeki lebih bisa ikut membantu masyarakat yang membutuhkan.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020