Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan dua rumah sakit rujukan pasien COVID-19 di daerah tersebut sudah penuh.

"Ada dua rumah sakit rujukan corona yang sekarang ini sudah tidak bisa menerima pasien COVID-19 lagi, karena sudah penuh," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Karawang Fitra Hergyana di Karawang, Jumat.

Baca juga: Tempat isolasi Bupati Karawang dipindah dari RS Hermina ke RSUD
Baca juga: Bupati Karawang positif corona diisolasi ke Rumah Sakit Paru Jatisari

Ia mengatakan dua rumah sakit rujukan yang sudah penuh tersebut, adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang dan Rumah Sakit Hermina.

Saat ini RSUD Karawang sudah menangani 20 pasien COVID-19, sedangkan Rumah Sakit Hermina menangani enam pasien. Dua rumah sakit itu sudah tidak bisa menampung pasien corona lagi, karena sudah penuh.

Fitra mengatakan saat ini di Karawang hanya tersisa ruangan di Rumah Sakit Paru Jatisari untuk pasien corona. Itu pun tersisa sedikit lagi.

Baca juga: Bupati Karawang yang positif corona kondisinya sudah membaik
Baca juga: Pemkab Karawang targetkan reposisi anggaran untuk COVID-19 capai Rp175 miliar

Sementara itu, jumlah pasien positif COVID-19 di Karawang per Kamis (2/4) mencapai angka 33. Itu diketahui dari hasil tes swab dan rapid test.

Pasien yang positif atas dasar hasil tes swab berjumlah delapan orang dan 25 orang lainnya berdasarkan hasil rapid test. Untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Karawang mencapai 1.355 orang dan 25 Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2020