Resto Botram yang berada di Jalan Suryakencana, Kota Sukabumi, Jawa Barat dengan menyajikan kuliner khas Sunda menjadi salah satu tempat tempat wisata kuliner andalan di daerah berjuluk Kota Mochi ini.
"Keberadaan Resto Botram ini tentunya kami mengapresiasi karena, merupakan salah satu bentuk akan semakin berkembangnya wisata kuliner di Kota Sukabumi," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Minggu.
Baca juga: Wisata heritage dan kuliner jadi andalan Sukabumi
Harus diakui, Kota Sukabumi minim sumber daya alam yang bisa dijadikan tempat wisata sehingga, dengan semakin menjamurnya tempat-tempat kuliner seperti Resto Botram yang mempunyai kekhasan makanannya bisa mejadi daya tarik bagi wisata baik dari dalam kota, luar daerah maupun luar negeri untuk datang ke kota ini.
Megahnya potensi wisatawan di Kabupaten Sukabumi tentunya menjadi peluang bagi Kota Sukabumi untuk memanfaatkan potensi tersebut seperti dengan menyediakan berbagai jasa di bidang kuliner.
Baca juga: Pedagang kuliner di objek wisata Sukabumi diminta cantumkan harga
Tentunya wisatawan yang sudah berkeliling ke sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Sukabumi akan memilih tempat istorahat dan mencari kulinernya di Kota Sukabumi. Maka dari itu, keberadaan Resto Botram tersebut harus diapresiasi apalagi investornya ternyata warga Sukabumi asli.
"Kami yakin semakin berkembangnya usaha kuliner Kota Sukabumi menjadi kota jasa perdagangan terbaik di Jabar dan tentunya akan berimbas positif terhadap pertumbuhan ekonomi warga Kota Sukabumi," tambahnya.
Sementara, pengusaha sekaligus pemilik Resto Botram Sukabumi Erwan mengatakan ia memilih kata Botram untuk restonya tersebut karena bahasa Sunda ini merupakan serapan dari Bahasa Belanda yakni Boterham yang artinya irisan roti isi mentega dan ham.
Baca juga: Restoran Butuh Sertifikat Dukung Wisata Halal
Dirinya memilih Kota Sukabumi untuk tempat investasinya ini selain karena warga Kota Sukabumi asli juga melihat lokasi yang strategis, kemudian design resto yang menggunakan bentuk bangunan zaman Kolonial Belanda, produknya yang mengambil makanan khas Sunda yang tentunya enak.
Kemudian pelayanan yang diberikan pun sangat ramah sehingga pengunjung akan betah dan ingin kembali lagi datang ke resto ini dan terakhir harganya wajar atau terjangkau semua kalangan.
"Produk yang didapat dan diterima konsumen pasti ada yang dibawa pulang sehingga, pelanggan pun harus senang dalam membeli produk kuliner di sini dan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Resto Botram," katanya. (KR-ADR)
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Keberadaan Resto Botram ini tentunya kami mengapresiasi karena, merupakan salah satu bentuk akan semakin berkembangnya wisata kuliner di Kota Sukabumi," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Minggu.
Baca juga: Wisata heritage dan kuliner jadi andalan Sukabumi
Harus diakui, Kota Sukabumi minim sumber daya alam yang bisa dijadikan tempat wisata sehingga, dengan semakin menjamurnya tempat-tempat kuliner seperti Resto Botram yang mempunyai kekhasan makanannya bisa mejadi daya tarik bagi wisata baik dari dalam kota, luar daerah maupun luar negeri untuk datang ke kota ini.
Megahnya potensi wisatawan di Kabupaten Sukabumi tentunya menjadi peluang bagi Kota Sukabumi untuk memanfaatkan potensi tersebut seperti dengan menyediakan berbagai jasa di bidang kuliner.
Baca juga: Pedagang kuliner di objek wisata Sukabumi diminta cantumkan harga
Tentunya wisatawan yang sudah berkeliling ke sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Sukabumi akan memilih tempat istorahat dan mencari kulinernya di Kota Sukabumi. Maka dari itu, keberadaan Resto Botram tersebut harus diapresiasi apalagi investornya ternyata warga Sukabumi asli.
"Kami yakin semakin berkembangnya usaha kuliner Kota Sukabumi menjadi kota jasa perdagangan terbaik di Jabar dan tentunya akan berimbas positif terhadap pertumbuhan ekonomi warga Kota Sukabumi," tambahnya.
Sementara, pengusaha sekaligus pemilik Resto Botram Sukabumi Erwan mengatakan ia memilih kata Botram untuk restonya tersebut karena bahasa Sunda ini merupakan serapan dari Bahasa Belanda yakni Boterham yang artinya irisan roti isi mentega dan ham.
Baca juga: Restoran Butuh Sertifikat Dukung Wisata Halal
Dirinya memilih Kota Sukabumi untuk tempat investasinya ini selain karena warga Kota Sukabumi asli juga melihat lokasi yang strategis, kemudian design resto yang menggunakan bentuk bangunan zaman Kolonial Belanda, produknya yang mengambil makanan khas Sunda yang tentunya enak.
Kemudian pelayanan yang diberikan pun sangat ramah sehingga pengunjung akan betah dan ingin kembali lagi datang ke resto ini dan terakhir harganya wajar atau terjangkau semua kalangan.
"Produk yang didapat dan diterima konsumen pasti ada yang dibawa pulang sehingga, pelanggan pun harus senang dalam membeli produk kuliner di sini dan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Resto Botram," katanya. (KR-ADR)
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019