Ekonom Universitas Indonesia (UI) Dr. Rizal E Halim menilai komposisi tim ekonomi kabinet Indonesia Maju yang dibentuk oleh Presiden Jokowi dan wakil Presiden Ma'ruf Amin memberikan sinyal positif bagi pasar.

"Masuknya kalangan profesional tentunya memberikan angin segar bagi perekonomian Indonesia," kata Rizal Halim ketika dihubungi ANTARA menanggapi terbentuknya Kabinet Indonesia Maju, di Depok, Jawa Barat, Rabu

Baca juga: Menteri di Kabinet Indonesia Maju adalah pilihan terbaik

Menurut dia,  kondisi itu menunjukkan bahwa tim ekonomi menonjolkan sikap profesionalitas yang diharapkan mampu memberikan pertumbuhan ekonomi yang positif.

Rizal berharap tim ekonomi ini mampu meningkatkan ekspor sehingga bisa meningkatkan neraca perdagangan Indonesia menjadi positif.

"Kinerja produktivitas industri manufaktur harus digenjot, inefisiensi baik dari sisi birokrasi maupun infrastruktur harus bisa dibenahi," katanya.

Ia mengatakan bahwa yang perlu dilakukan adalah membenahi kinerja perdagangan Indonesia dan juga bisa memperkuat nilai tukar rupiah.

Baca juga: Tidak ada target 100 hari Presiden Jokowi

Dikatakannya bahwa sosok Erick Thohir, bukan hanya pengusaha profesional kelas nasional tapi sudah kelas dunia sehingga diharapkan mampu mendongkrak perekonomian Indonesia.

"Sepak terjangnya di dunia bisnis sudah tak diragukan lagi," jelasnya.

Rizal juga menilai dipilihnya pendiri Gojek Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang bukan tim kabinet ekonomi, mungkin dikarenakan presiden punya pertimbangan tersendiri.

Baca juga: Digantikan Edhy Prabowo, Susi Pudjiastuti banjir pujian

"Dilihat background pendidikannya di luar negeri, mungkin bisa memberikan dampak bagi pendidikan Indonesia ke depannya," tegasnya.
 

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019