Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) yang diketuai oleh Tiara Amelia, SKM, MSc menggelar kegiatan Pelatihan Nutrisi Seimbang guna mewujudkan sebuah Sekolah Dasar (SD) percontohan Gerakan Masyarakat Sehat (Germas).
"Melalui Sekolah percontohan diharapkan menjadi stimulus penggerak bagi SD lain untuk mengimplementasikan Germas sebagai upaya dini mencegah kejadian Penyakit Tidak Menular di masa mendatang," kata Tiara Amelia di kampus UI Depok, Selasa (23/7).
Sebagai salah satu rangkaian program, tim Pengmas FKM UI menggelar Pelatihan Nutrisi Seimbang dengan mengundang para narasumber berkompeten yaitu diantaranya dosen dari Departemen Gizi FKM UI, Psikolog Anak Fakultas Psikologi UI serta Chef Makanan Anak. Pelatihan dilaksanakan selama dua hari pada 22–23 Juli 2019.
SDIT Ummul Quro, Kec. Beji, Depok dipilih tim menjadi SD Percontohan. Sejumlah program yang diterapkan untuk mewujudkan SD Percontohan Germas berupa program aktivitas fisik dan skrining kesehatan.
Baca juga: FKM UI berdayakan dukun bayi untuk deteksi dini dan cegah kekerdilan anak
Program aktivitas fisik meliputi senam peregangan antar jam pelajaran setiap 2 kali dalam seminggu, senam yang ditujukan untuk anak dengan kategori obesitas dan senam Jumat ceria.
Ditambah dengan permainan-permainan tradisional yang dipakai siswa pada jam istirahat seperti ular tangga raksasa. Sementara itu, skrining kesehatan meliputi pengukuran kebugaran siswa dan pengukuran Indeks Massa Tubuh siswa setiap 1 bulan sekali.
Germas merupakan gerakan nasional yang diprakarsai oleh Presiden RI yang mengedepankan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif dengan melibatkan seluruh komponen bangsa dalam memasyarakatkan paradigma sehat.
Germas dapat dilakukan dengan cara melakukan aktifitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan, dan menggunakan jamban.
Diharapkan upaya tim Pengmas FKM UI dapat mendukung program pemerintah serta mewujudkan cikal bakal sekolah dasar percontohan Germas yang mampu menjadi solusi atas permasalahan kesehatan yang dialami oleh siswa-siswi di SD tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019
"Melalui Sekolah percontohan diharapkan menjadi stimulus penggerak bagi SD lain untuk mengimplementasikan Germas sebagai upaya dini mencegah kejadian Penyakit Tidak Menular di masa mendatang," kata Tiara Amelia di kampus UI Depok, Selasa (23/7).
Sebagai salah satu rangkaian program, tim Pengmas FKM UI menggelar Pelatihan Nutrisi Seimbang dengan mengundang para narasumber berkompeten yaitu diantaranya dosen dari Departemen Gizi FKM UI, Psikolog Anak Fakultas Psikologi UI serta Chef Makanan Anak. Pelatihan dilaksanakan selama dua hari pada 22–23 Juli 2019.
SDIT Ummul Quro, Kec. Beji, Depok dipilih tim menjadi SD Percontohan. Sejumlah program yang diterapkan untuk mewujudkan SD Percontohan Germas berupa program aktivitas fisik dan skrining kesehatan.
Baca juga: FKM UI berdayakan dukun bayi untuk deteksi dini dan cegah kekerdilan anak
Program aktivitas fisik meliputi senam peregangan antar jam pelajaran setiap 2 kali dalam seminggu, senam yang ditujukan untuk anak dengan kategori obesitas dan senam Jumat ceria.
Ditambah dengan permainan-permainan tradisional yang dipakai siswa pada jam istirahat seperti ular tangga raksasa. Sementara itu, skrining kesehatan meliputi pengukuran kebugaran siswa dan pengukuran Indeks Massa Tubuh siswa setiap 1 bulan sekali.
Germas merupakan gerakan nasional yang diprakarsai oleh Presiden RI yang mengedepankan upaya promotif dan preventif, tanpa mengesampingkan upaya kuratif-rehabilitatif dengan melibatkan seluruh komponen bangsa dalam memasyarakatkan paradigma sehat.
Germas dapat dilakukan dengan cara melakukan aktifitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan, dan menggunakan jamban.
Diharapkan upaya tim Pengmas FKM UI dapat mendukung program pemerintah serta mewujudkan cikal bakal sekolah dasar percontohan Germas yang mampu menjadi solusi atas permasalahan kesehatan yang dialami oleh siswa-siswi di SD tersebut.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019