Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi mencatat kecelakaan bus yang mengangkut puluhan pelajar usai mengikuti karya wisata di Bandung yang terjadi di Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengakibatkan dua pelajar tewas dan puluhan lainnya luka-luka.

"Dari pendataan yang kami lakukan akibat kecelakaan bus di Jalan Raya Sukamukti, Kecamatan Waluran tersebut dua pelajar meninggal dunia, 20 orang luka berat dan 28 orang lainnya luka ringan termasuk guru sudah ditangani," kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi di Sukabumi, Minggu.

Menurut dia, pelajar dan guru MAN 3 Surade yang menjadi korban kecelakaan bus pariwisata bernomor polisi B 7326 TGB milik PO City Trans Utama itu sudah dilarikan ke RSUD Jampangkulon, untuk yang luka berat masih menjalani tindakan medis, sementara yang luka ringan sudah ada yang pulang.

Jenazah pelajar yang meninggal dunia pada kecelakaan ini yakni Irma dan Sukenti pun sudah dibawa keluarga korban untuk dikuburkan di alamatnya masing-masing. Proses evakuasi korban sudah selesai sehingga saat ini pihaknya masih mengevakuasi bangkai bus yang rusak akibat menabrak pohon besar.

"Kami masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan tunggal ini, informasi yang dihimpun sebelum kejadian kecelakaan ada lima bus yang beriringan pulang dari karya wisata di Bandung namun salah satu bus mengalami kecelakaan," katanya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Galih Bayu Raditya mengatakan dari hasil penyelidikan diduga sopir yang mengangkut puluhan pelajar dan guru MAN 3 Surade tersebut mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi.

Bahkan, sesaat sebelum kejadian sopir pun mengantuk sehingga saat berada di jalan berkelok sopir tidak bisa mengendalikan laju busnya yang kemudian oleng dan menabrak pohon besar yang ada di tepi jalan. Sehingga bagian kiri depan bus tersebut rusak parah, mayoritas korban yang terluka dan meninggal akibat terjepit bagian bus seperti jok.

"Kami sudah memeriksa saksi baik korban selamat maupun warga yang melihat kejadian itu. Diduga kecelakaan ini akibat sopir mengantuk dan lalai dalam mengemudikan busnya," katanya.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019