Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pembinaan SMA mengutus seorang staf untuk memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UNBK) jenjang SMA di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.

Ketua Musyawarah Kerja Pengawas SMA Mimika Laurents Lassol kepada Antara di Timika, Senin mengatakan, terdapat dua sekolah di Mimika yang mendapatkan supervisi khusus oleh Direktorat Pembinaan SMA Kemendikbud yaitu SMA Negeri 1 Mimika selaku sekolah rujukan berstandar nasional dan SMA Advent Timika.

"Mimika menjadi salah satu kabupaten sasaran supervisi oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas Kemendikbud. Bapak Kukuh Pramono ditugaskan untuk melakukan supervisi UNBK di Mimika dengan sasaran utama dua sekolah yaitu SMA Negeri 1 dan SMA Advent. Hal yang disupervisi menyangkut pelaksanaan UNBK apakah telah sesuai dengan prosedur operasional standar yang ditetapkan Kemendikbud, apakah terjadi kendala teknis saat pelaksanaan ujian dan lainnya," jelas Laurents.

Selain dari Kemendikbud, kegiatan UN (UNBK dan UNKP) di Mimika juga mendapat pengawasan langsung oleh kepala bidang pendidikan menengah umum dan kejuruan pada Dinas Pendidikan Provinsi Papua serta LPM Papua.

Pelaksanaan Ujian Nasional jenjang SMA di Mimika tahun ini diikuti 1.201 peserta tersebar pada 19 SMA. Sebanyak 12 SMA di Mimika menyelenggarakan UNBK dengan sistem online, sedangkan tujuh sekolah masih melaksakanan Ujian Nasional Kertas Pensil (UNKP).

Kegiatan UNBK jenjang SMA untuk sesi pertama telah dimulai pada pukul 07.30 WIT hingga pukul 09.30 WIT, kemudian berlanjut ke sesi dua yaitu pukul 10.00 - 12.00 WIT dan selanjutnya sesi ketiga dimulai pukul 14.00 - 16.00 WIT.

"Pelaksanaan UNBK dengan tiga sesi sebagai konsekwensi dari keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di sekolah-sekolah, sementara jumlah peserta jauh lebih banyak," kata Laurents.

Guna mendukung kelancaran kegiatan UNBK, semua sekolah penyelenggara telah menyurati PT PLN (Persero) Area Timika dan Kantor Daerah PT Telkom (Persero) Timika untuk memastikan tidak terjadi pemadaman listrik dan gangguan jaringan internet selama ujian nasional berlangsung.

"Kami telah menyurati PLN dan Telkom agar selama pelaksanaan UNBK dan UNKP jenjang SMA pada tanggal 1, 2, 4 dan 8 April kiranya tidak terjadi pemadaman listrik. Pihak PLN merespon bahwa meskipun sekarang ini terjadi kerusakan pembangkit tetapi diupayakan agar tidak terjadi pemadaman listrik. Kalaupun terjadi pemadaman listrik, kami minta sekolah-sekolah untuk menyiapkan listrik cadangan di sekolah," ujar Laurents.

Sekolah terjauh yang menyelenggarakan UN di Mimika yaitu SMA Negeri 3 Mimika yang terletak di Kokonao, ibukota Distrik Mimika Barat. Sekolah tersebut belum melaksanakan UNBK, tapi UNKP.

"Distribusi soal ujian sudah dilakukan sejak Minggu (31/3) ke Kokonao. Pelaksanaan UNKP di sana diatur oleh panitia pelaksana ujian nasional tingkat kabupaten dari Dinas Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Mimika. Sedangkan pemantauan pelaksanaan ujian nasional di sana ditugaskan kepada Kepala SMA Negeri 5 Mimika," jelas Laurents.

Sekolah-sekolah penyelenggara UNBK di Mimika yaitu SMA Negeri 2, SMA Negeri 4, SMA Negeri 5, SMA Negeri 6, SMA Advent, SMA YPPK Tiga Raja, SMAK Santa Maria, SMA Integral Hidayatullah, SMAK Santo Ignatius, SMA Kristen Shining Star dan SMA Taruna Dharma.

Sedangkan sekolah yang masih melaksanakan UNKP yaitu SMA Negeri 3, SMA Al Fallah, SMA Taruna Timika, SMA YPPGI Timika, SMA YPK, SMA DDI Timika dan SM Theologi Kristen Timika.

Pewarta: Evarianus Supar

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019