Sukabumi (ANTARA News Megapolitan) - Perayaan Imlek pada Tahun Babi Tanah 2570/2019 yang dipusatkan di Vihara Widhi Sakti Kota Sukabumi, Jawa Barat menjadi momen toleransi antarumat beragama.

"Perayaan Imlek ini dihadiri dari berbagai umat beragama, mereka berbaur tanpa ada batasan antara yang merayakan dengan masyarakat yang menyaksikan acara perayaan tahun baru bagi warga Tionghoa tersebut," kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Sukabumi, Selasa.

Menurutnya, perayaan ini juga menyatakan bahwa keragaman yang alamiah dan fitrah sehingga pihaknya ingin membangun keragaman tersebut sebagai kekuatan dalam menjaga persatuan dan kesatuan.

Selain itu, pihaknya juga menyambut baik perayaan Imlek ini berjalan dengan lancar, aman dan kondusif bahkan mengapresiasi warga Kota Sukabumi yang menjunjung tinggi toleransi antarumat beragama.

Pemkot Sukabumi berharap dari pergantian tahun ini ada doa-doa yang disampaikan untuk kebaikan Kota Mochi ini agar terus lebih baik ke depannya, baik ekonomi maupun kesejahteraan masyarakat.

"Kami pun secara rutin memberikan bantuan untuk vihara, karena pemerintah sudah mengalokasikan bantuan untuk seluruh tempat ibadah? yang ada di Kota Sukabumi," tambahnya.

Sementara itu, salah seorang warga Untari mengatakan dirinya yang merupakan warga Muslim datang ke perayaan Imlek yang dipusatkan di Vihara Widhi Sakti tersebut untuk bertemu rekan-rekannya yang banyak keturunan Tionghoa. Kedatangannya ini juga untuk menyaksikan atraksi Barongsai dan Liong di dalam vihara.

"Seru atraksikan setiap tahun saya sudah datang untuk melihat perayaan Imlek ini dan tentunya berkumpul dengan rekan-rekan Tionghoa," katanya.

Editor berita: Masnun

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019