Bogor (ANTARA News Megapolitan) - Dinas Perhubungan Kota Bogor, Jawa Barat mematangkan program konversi angkutan kota terus berjalan, dan angkot modern bisa kembali beroperasi.

"2019 ini kami akan matangkan kembali program konversi angkot agar bisa berjalan sebagaimana mestinya," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor, Rakhmawati, di Bogor, Senin.

Angkot modern sempat dioperasikan pada bulan Oktober 2018, hanya dua hari operasional angkot tersebut dihentikan sementara.

Hal ini dikarenakan penolakan yang dilakukan oleh sejumlah sopir angkot jurusan Ciawi yang merasa usahanya dimatikan oleh kehadiran angkot tersebut.

Bulan November 2018, para sopir mendatangi DPRD Kota Bogor. Hasil pertemuan para sopir disepakati operasional angkot modern ditangguhkan sementara.

"Kemarin masih ada beberapa sopir yang menolak dan mengancam sopir TPK 04 sehingga mereka tidak mau beroperasi. Sekarang kami akan kembali melakukan pendekatan kepada mereka, yang jelas program ini harus tetap berjalan," kata Rakhmawaty.

Menurutnya, langkah yang dilakukan oleh Dishub Kota Bogor yakni melakukan koordinasi dengan badan hukum selaku pemilik angkot modern, Organda, instansi terkait untuk persiapan kedepannya.

Koordinasi ini dilakukan karena berkaca pada tahun lalu resistensinya cukup ada dan pihaknya ingin meminimalkan hal tersebut.

"Jadi kita persiapkan terlebih dahulu semua perangkatnya," kata Rakhmawati.

Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Bogor, Jimmy Hutapea menambahkan, rencana pengoperasian angkot modern masih dalam tahap diskusi dengan pihak-pihak terkait.

Sementara itu, bandan hukum Kodjari selaku pemilik angkot modern melayangkan surat kepada Dinas Perhubungan Kota Bogor untuk mengalihkan operasional melayani antar kota dalam provinsi (AKDP) trayek Citeureup-Bogor.

"Mereka bersurat untuk mengalihkan operasional ke Kabupaten Bogor sampai jalur TPK 4 kondusif di lapangan," kata Jimmy.

Angkot modern atau angkot TPK (Trans Pakuan Koridor) 4 merupakan program konversi angkot dengan skema 3:2 yakni tiga angkot diganti dua angkot modern yang mengisi trayek di korideo TPK 4 Ciwaringin-Ciawi.

Disebut angkot modern karena memiliki tampilan lebih bagus dari angkot yang biasanya. Angkot ini dilengkapi pendiring ruangan, televisi, dan jaringan internet gratis, dengan tarif dibayar secara non tunai.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2019