Depok (ANTARA News Megapolitan) - Asisten Hukum dan Sosial Setda Kota Depok, Sri Utomo menyatakan gerakan nasional revolusi mental sejalan dengan visi dan misi Kota Depok, Jawa Barat.

"Instruksi Presiden Nomor 12/2016, terkait Gerakan Nasional Revolusi Mental, Alhmdulillah sejalan dengan visi dan misi Kota Depok," katanya usai menghadiri Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental di Depok, Senin.

Menurutnya secara garis besar instruksi tersebut merupakan upaya pemerintah pusat dalam meningkatkan kinerja ASN demi memberikan pelayanan bagi masyarakat. Untuk mewujudkan program tersebut, perlu adanya kerja sama yang dilakukan pemerintah dan masyarakat.

"Kerja sama tersebut dilakukan, dengan membentuk gugus tugas, yang di dalamnya meliputi ASN di Kota Depok yang sesuai dengan tugasnya, lalu yang mendukungnya ada masyarakat. Insya Allah, dari kolaborasi ini kita dapat melaporkan kinerja yang diminta pemerintah pusat setiap enam bulan sekali," ujarnya.

Dirinya menambahkan nantinya gugus tugas langsung dipimpin Wali Kota Depok, Mohammad Idris. Dengan begitu, dirinya berharap lima pedoman yang diinstruksikan dapat berjalan di Kota Depok.

"Seluruh stakeholder diharapkan bergabung dalam gugus tugas ini, untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik melalui kota yang memiliki pemerintahan dan masyarakat saling bergotong royong," lanjutnya.

Hal senada dikatakan Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbanpol) Kota Depok, Lienda Ratnanurdiany. Ia menyatakan untuk suksesnya gerakan tersebut, Kesbangpol mengadakan sosialisasi yang diikuti kepala perangkat daerah, camat, dan lurah se-Kota Depok.

"Sosialisasi ini merupakan langkah dalam memperbaiki dan membangun karakter bangsa Indonesia dengan melaksanakan revolusi mental. Mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong untuk membangun budaya bangsa yang bermartabat, modern, maju, makmur, dan sejahtera berdasarkan Pancasila," ujarnya.

Menurutnya presiden menginstruksikan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk melaksanakan Gerakan Nasional Revolusi Mental. Dalam mengambil langkah konkret, ada lima pedoman program Gerakan Nasional Revolusi Mental tersebut.

"Pedoman tersebut yaitu Program Gerakan Indonesia Melayani, Program Gerakan Indonesia Bersih, Program Gerakan Indonesia Tertib, Program Gerakan Indonesia Mandiri, dan Program Gerakan Indonesia Bersatu,'' jelasnya.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018