Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) menggelar Pelatihan Berdaya di Era Digital: Pemanfaatan AI Lebih Produktif dan Kreatif yang merupakan sesi pembelajaran interaktif tentang pemanfaatan kecerdasan artifisial (AI) dalam kehidupan sehari hari.

Kegiatan yang didukung oleh Ikatan Wanita Keluarga (IWK) Fasilkom UI itu diikuti oleh para istri dosen, tenaga kependidikan, dan tenaga kependidikan perempuan di lingkungan Kampus UI.

Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum Fasilkom UI Prof. Achmad Nizar Hidayanto di Depok, Rabu menyampaikan pentingnya pemahaman dan pemanfaatan teknologi secara bijak di era digital.

“Memahami bagaimana teknologi, khususnya AI, dapat digunakan untuk memperkuat kapasitas manusia, bukan menggantikannya. Mudah-mudahan materi hari ini bisa menjadi bekal bagi kita semua untuk beradaptasi dan berdaya di tengah perkembangan teknologi AI,” katanya.

Baca juga: UI dan Komdigi jajaki kolaborasi pelatihan dan penelitian bidang AI

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Manajer Kehumasan Fasilkom UI Dr. Panca Hadi Putra, Ketua IWK Fasilkom UI Dyah Prawitasari, serta Ketua IWK UI Isri Nur Asri.

Dyah Prawitasari memberikan semangat kepada para peserta dan berharap workshop tersebut memberikan manfaat.

Ketua IWK Fasilkom UI Dyah Prawitasari percaya bahwa peran AI bukan hanya sebagai alat bantu, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat peran manusia di rumah, kampus, dan masyarakat.

Di zaman sekarang, teknologi AI sudah berkembang sangat pesat dan bisa membantu kita menyelesaikan pekerjaan dengan lebih mudah dan efisien.

"Melalui kegiatan seperti ini, saya berharap peserta workshop dapat memanfaatkan AI untuk mendukung kegiatan sehari-hari, baik di rumah maupun di lingkungan kerja,” kata Dyah.

Baca juga: UI buka prodi sarjana kecerdasan artifisial di Fasilkom

Panca Hadi Putra, yang menjelaskan bahwa AI adalah teknologi yang dirancang untuk meniru kemampuan berpikir dan belajar manusia, seperti mengenali pola, memecahkan masalah, dan mengambil keputusan.

Melalui pemrosesan data dalam jumlah besar, AI dapat membantu manusia bekerja lebih cepat, efisien, dan akurat di berbagai bidang kehidupan.

Panca menambahkan kecerdasan artifisial belajar dari pola data yang sudah ada, lalu menggunakan pengetahuan tersebut untuk membuat prediksi atau menghasilkan sesuatu yang baru dan akurat.

Panca mengenalkan Panduan TUGAS, yakni Tujuan, Uraian konteks, Gaya bahasa, Arah tambahan, dan Sempurnakan hasil, sebagai panduan sederhana agar peserta dapat memanfaatkan AI dengan efektif.

Baca juga: UI bangun gedung Fasilkom diharapkan jadi pusat unggulan komputer dan TI

Melalui panduan itu, peserta belajar langsung menggunakan ChatGPT dan Gemini untuk berbagai kebutuhan, seperti menulis surat resmi, membuat caption Instagram, hingga menganalisis data di Excel.

Para peserta juga diajak mencoba berbagai penerapan AI yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, misalnya membuat resep dari foto bahan masakan, mendesain interior rumah, hingga menyusun daftar belanja mingguan.

AI bahkan dapat digunakan sebagai sarana edukatif, seperti membuat kuis interaktif untuk anak-anak.

Panca juga menekankan pentingnya fitur parental control di ChatGPT agar penggunaan teknologi tetap aman dan sesuai usia.

Selanjutnya, dilakukan sesi yang menyoroti penggunaan AI di CapCut untuk membuat video otomatis berdasarkan prompt, serta pemanfaatan agentic AI dengan Comet Browser AI dan Perplexity untuk mencari barang di marketplace dan meringkas berita dari portal daring.

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025