Universitas Indonesia (UI) kembali menorehkan tinta emas, bukan sekadar prestasi akademik, melainkan sebuah bukti pengabdian tulus untuk negeri. UI dengan bangga dianugerahi Mandaya Awards 2025 oleh Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat RI.
Direktur Direktorat Pengabdian Masyarakat & Inovasi Sosial UI L. G. Saraswati Putri dalam keterangannya, Jumat mengatakan melalui Ekspedisi Patriot, UI menegaskan dirinya sebagai komunitas akademik yang unggul dan berdampak (impactful), berperan aktif dalam pemberdayaan sosial dan penguatan kapasitas di daerah terpencil Indonesia.
Sementar itu Rektor UI Prof. Heri Hermansyah mengucapkan selamat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim Ekspedisi Patriot Morotai atas kerja keras, dedikasi, dan komitmen mereka.
"Penghargaan ini bukan hanya simbol prestasi, tetapi juga pengingat bahwa ilmu pengetahuan sejatinya hidup ketika hadir dan memberi manfaat bagi sesama," katanya.
Program Ekspedisi Patriot di Morotai dipimpin oleh Rachma Fitriati dari Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), dan terlaksana berkat kolaborasi erat dengan Kementerian Transmigrasi di bawah visi dan kepemimpinan Menteri M. Iftitah Sulaiman Suryanegara.
Bersama tim dosen, mahasiswa, dan masyarakat lokal, program ini mengembangkan inovasi sosial dan pengabdian masyarakat yang berkelanjutan, menumbuhkan semangat patriotisme baru bagi generasi muda. Mulai dari program literasi _Goes To School_ di sekolah Satuan Pemukiman, menggerakkan roda ekonomi lokal lewat BUMDes & KDMP, dan membuktikan bahwa nasionalisme sejati adalah karya nyata untuk sesama.
Penghargaan bergengsi ini diraih dalam kategori “Penggerak Pembangunan Daerah Terpencil, Patriot Pemberdayaan Masyarakat”. Sebuah pengakuan atas langkah nyata UI melalui Program Ekspedisi Patriot di Pulau Morotai, Maluku Utara—sebuah pulau yang menjadi saksi bisu perjuangan dan harapan. Di Bumi Morotai, para pejuang lewat Operasi Mandala Trikora yang dipimpin Mayjen Soeharto, melakukan perjuangan Pembebasan Irian Barat
Mandaya Awards merupakan bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap dedikasi dan kontribusi pemerintah daerah, lembaga, maupun individu dalam memperkuat pemberdayaan masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan nasional.
Penghargaan ini menjadi motivasi bagi seluruh daerah agar terus mempercepat upaya pengentasan kemiskinan dan pembangunan di wilayah terpencil melalui pendekatan kolaboratif.
Kemenko Bidang Pemberdayaan Masyarakat dalam penilaiannya mempertimbangkan rekam jejak dari berbagai media, capaian program, serta dampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.
Penyelenggaraan Mandaya Awards 2025 ini juga merupakan bagian dari implementasi Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Pengentasan Kemiskinan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, sebagai upaya untuk memberikan apresiasi, semangat, dan akselerasi dalam gerakan pemberdayaan masyarakat di seluruh Indonesia.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen UI dalam menghadirkan pendidikan dan penelitian yang tidak berhenti di kampus, tetapi berakar kuat di tengah masyarakat.
Editor : Feru Lantara
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025