Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Erwan Setiawan melaporkan capaian pembangunan 2.600 Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) atau sekitar 55 persen dari total target 4.800 unit di wilayahnya, dalam kegiatan Konsolidasi Regional MBG di SICC Sentul, Kabupaten Bogor, Senin.
Menurut Erwan, capaian tersebut merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar, Badan Gizi Nasional (BGN), dan pemerintah kabupaten/kota yang secara aktif mempercepat pembangunan fasilitas MBG di wilayahnya.
“Alhamdulillah di Jawa Barat sudah terbangun 2.600 SPPG dari target 4.800. Insya Allah akhir November nanti seluruhnya rampung,” kata Erwan.
Ia menjelaskan saat ini lebih dari tujuh juta penerima manfaat telah merasakan dampak Program Makanan Bergizi (MBG) di Jawa Barat. Program tersebut dinilai membantu memperbaiki status gizi dan kesehatan anak usia sekolah.
Baca juga: Pemprov Jabar kumpulkan seluruh SPPG pastikan standar layanan gizi terpenuhi
Baca juga: Gubernur Jawa Barat akan hentikan layanan SPPG yang tercatat bermasalah
Erwan juga menekankan pentingnya aspek keamanan dan sanitasi dalam setiap fasilitas yang dibangun. “Kami ingin tidak ada lagi kejadian-kejadian, seperti keracunan yang sempat terjadi. Semua SPPG wajib memiliki sertifikat higienis dan sanitasi,” tegasnya.
Ia menyebutkan pemerintah daerah telah menginstruksikan seluruh penyelenggara untuk segera melengkapi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) sebelum akhir tahun, sebagai prasyarat keberlanjutan program.
Kegiatan konsolidasi yang digagas BGN dinilai Erwan menjadi momentum penting memperkuat koordinasi lintas sektor di tiga provinsi, khususnya dalam hal evaluasi, pengawasan, dan peningkatan mutu layanan pangan bergizi.
Baca juga: Kesiapan SPPG penuhi sertifikasi dari pemerintah demi keamanan MBG
“Dengan sinergi yang baik, kami ingin pelayanan Program MBG makin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Selain itu Pemprov Jabar berupaya memperluas partisipasi masyarakat dalam pengelolaan SPPG, termasuk melibatkan tenaga lokal untuk mendukung kemandirian ekonomi daerah.
Ia menegaskan keberhasilan Program MBG bukan hanya diukur dari jumlah fasilitas yang terbangun, tetapi juga dari kualitas pelayanan dan dampak sosial yang dihasilkan bagi masyarakat.
Erwan optimistis seluruh target pembangunan SPPG dapat tercapai sesuai jadwal, sehingga Jawa Barat menjadi provinsi dengan tata kelola MBG terbaik di Indonesia.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025