Bogor (Antaranews Megapolita) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara tawarkan diri bantu memperbaiki akusti atau pengeras suara gedung Graha Widya Wisuda IPB kurang bagus kualitas suaranya. 

"Mungkin saya tidak bisa berlama-lama paparannya, akustinya bisa kita ukur, tapi karena di ponsel saya tidak memadai, jadi nanti kalau ada perbaikan, kasih tau saya, nanti saya bantu merancang akustiknya," kata Menteri Rudi saat mengisi Kuliah Umum Nasionalisme di Era Digital, di Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Senin. 

Kuliah umum ini berlangsung di gedung Graha Widya Wisuda, merupakan gedung utama untuk kegiatan besar IPB seperti wisuda, maupun orasi ilmiah, para tokoh-tokoh penting, seperti Presiden SBY, dan Presiden Jokowi pada 16 September 2017 lalu juga pernah hadir memberikan orasi. 

Menurut Rudi, dirinya adalah Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) salah satu programnya yakni meningkatkan kualitas akustik masjid. 

"Bayangkan ada 250 ribu masjid di Indonesia, kalau ditambah musholah bisa lebih, jadi totalnya ada 800 ribuan," katanya. 

Ia mengatakan, 75 persen akustik masjid di seluruh Indonesia mengalami permasalahan pada pengeras suaranya. Akibatnya, ketika khutbah jumat, ceramah dan pengajian, suara tidak terdengar jelas oleh makmum, sehingga kurang efektif, banyak yang ngantuk mendengarkan ceramah.

Rudi mengatakan, sebagai Pengurus Pusat DMI, Ketua Departemen Komunikasi, Informasi, Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri, sudah menjadi kerjaannya datang ke masjid memperbaiki akustinya. 

"75 persen akustiknya parah luar biasa," katanya. 

Menteri Rudi memberikan kuliah umum tentang Nasionalisme di Era Digital di Kampus IPB Dramaga, Bogor.

Kuliah umum nasionalisme di Era Digital merupakan rangkaian dari kegiatan ''Dies Natalis' ke-55 IPB. 

"Cari perusahaan yang disuplai IPB, suruh sponsori renovasi gedung ini, selesai sudah," kata Rudi. 

Seperti dilangsir dalam laman DMI.org.id, memperbaiki akustik masjid membutuhkan biaya besar. Selain itu, kebanyakan pengurus masjid tidak terdirik secara khusus untuk menata ulang sistem pengeras suara, sehingga tidak mengetahui bagaman meranang akustik masjid yang baik. 

Selama hampir setahun ini, DMI telah menata akustik di sekitar 12 ribu masjid tersebar di seluruh Pulau Jawa, dan Bali. Termasuk masjid-masjid milik pemerintah provinsi, kabupaten dan kota.

Pewarta: Laily Rahmawaty

Editor : Feru Lantara


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018