Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Dari hasil pendataan akhir yang dilakukan Polres Sukabumi terhadap jumlah korban kecelakaan maut bus masuk jurang di Kampung Bantar Selang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat korban meninggal sebanyak 21 orang.

"Dari hasil evaluasi dan pendataan yang dilakukan kami, jumlah yang meninggal dunia 21 orang akibat kecelakaan yang terjadi di Desa/Kecamatan Cikidang tersebut," kata Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi kepada wartawan di Sukabumi, Sabtu malam.

Adapun rincian total korban kecelakaan maut ini sebanyak 21 korban meninggal dunia, 12 luka berat semuanya ditangani RSUD Palabuhanratu. Sementara, tiga korban berada di RS Sekarwangi Cibadak dan dua korban berada di Puskesmas Cikidang dan sudah dirujuk ke RS Palabuhanratu.

Hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kejadian kecelakaan maut di Cikidang ini. Selain itu, pihaknya juga belum menyimpulkan penyebab utama kejadian ini. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) nantinya bisa diketahui.

Kapolres menuturkan, pihaknya juga akan memeriksa kondisi bus tersebut mulai dari mesin, rem dan alat keselamatan lainnya. Setelah olah TKP ini pihaknya pun akan kembali merilis untuk penyebab kejadian itu. "Untuk 21 korban meninggal dunia sudah kami identifikasi," tambahnya.

Sebelumnya, empat bus pariwisata yang mengangkut rombongan karyawan PT Catur Putra Raya dari Bogor menuju objek wisata arung jeram Kecamatan Cikidang satu bus yang paling belakang oleng dan masuk ke jurang sedalam 25 meter.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018