Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengatakan Makan Bergizi Gratis (MBG) turut memperkuat program peningkatan kesehatan peserta didik di sekolah, salah satunya kantin sehat.

"MBG ini akan memberikan penguatan yang luar biasa terhadap keseluruhan program. Kita tidak bicara bagaimana makanan yang diberikan, tetapi juga bagaimana kantinnya, bagaimana program-program aktivitas fisiknya," ujar Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Jakarta, Rabu.

Program kantin sehat di sekolah sudah dimulai sejak 2013 melalui Peraturan Gubernur Jakarta Nomor 140 tentang Penyelenggaraan Kantin Sehat dan masih berlangsung sampai dengan saat ini. Program tersebut merupakan upaya pemerintah mencegah terjadinya penyakit tidak menular pada usia muda, seperti diabetes, hipertensi, gagal ginjal, dan lainnya.

Dalam program itu, Ani mengatakan pengelola kantin memperoleh pendampingan agar pangan yang dijual kepada peserta didik terjaga keamanannya. Di sisi lain, peserta didik mendapatkan edukasi terkait makanan sehat, termasuk batas maksimal kadar gula, garam, dan lemak harian.

"Anak-anak ini kami edukasi makanan sehat seperti apa, kandungan kadar gula, garamnya. Kemudian, di kantin kami beri labelisasi terhadap makanan yang dijual, supaya mereka terbiasa melihat informasi gizi yang ada di setiap makanan yang dimakan," jelas Ani.

 

 

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2025