Sukabumi (Antaranews Megapolitan) - Wali Kota Sukabumi M Muraz menginstruksikan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sukabumi, Jawa Barat untuk memeriksa seluruh kondisi pohon untuk antisipasi adanya pohon tumbang kembali.

"Pemeriksaan pohon ini tidak hanya sebatas dilihat dari luarnya saja, sebab berkaca kepada kejadian tumbangnya pohon beringin berukuran besar di RSUD R Syamsudin SH yang menimpa 12 mobil kondisinya terlihat baik, tetapi ternyata rapuh dan keropos," katanya di Sukabumi, Kamis.

Menurutnya, di Kota Sukabumi banyak pohon berukuran besar yang usianya mencapai ratusan tahun seperti pohon beringin di rumah sakit tersebut. Walaupun terlihat kokoh, tetapi sewaktu-waktu bisa tumbang sehingga perlu adanya pemangkasan dahan yang sudah rapuh.

Lanjut dia, kondisi cuaca yang cukup ekstrem sejak awal April seperti kerap terjadi angin puting beliung dikhawatirkan ada kembali pohon yang tumbang. Sehingga perlu adanya pemeriksaan ulang secara menyeluruh.

Terkait pohon beringin yang tumbang itu, memang kondisinya sudah rapuh apalagi sebelumnya juga ada dahannya yang patah dan menimpa beberapa mobil yang terparkir.

Namun, karena pohon itu merupakan ikon RSUD R Syamsudin SH sehingga tidak bisa ditebang hanya dipangkas beberapa bagian dahan yang sudah keropos saja.

"Mengenai kendaraan yang rusak tertimpa pohon, pemilik mobil agar berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan diharapkan ada asuransinya," tambahnya.

Sebenarnya, kata Muraz untuk penggantian pohon sudah mulai dilakukan tetapi belum seluruhnya karena harus disinergikan dengan data pohon yang ada. Jika memang sudah tua dan rawan tumbang maka akan segera diganti.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Naryo


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018