Shanghai (Antaranews Megapolitan) - Kecenderungan atau tren arus wisatawan dari China menuju Indonesia mulai menunjukkan tanda-tanda positif pada triwulan pertama tahun ini.

Itu dapat dilihat dari keberangkatan wisatawan asal China dari Shanghai menuju Bali dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia.

"Berangsur-berangsur sudah mulai ada peningkatan arus wisatawan dari China," kata Wakil Direktur PT Garuda Indonesia Wilayah China, Dharmawan J Hendrata, kepada Antara di Shanghai, Jumat.

Dharmawan Hendrata menyebutkan sejak awal bulan ini tingkat keterisian pesawatnya dari Shanghai ke Denpasar, Bali, rata-rata mencapai 70 hingga 72 persen.

"Pada Maret tahun lalu 'load factor'-nya tidak sebesar sekarang. Apalagi Maret itu di sini sudah memasuki hari kerja setelah libur panjang Imlek," katanya.

Pada Januari 2018, jelas dia, tingkat keterisian maskapainya dirasakan sangat kurang dibandingkan periode yang sama pada tahun-tahun sebelumnya.

"Dampak letusan Gunung Agung masih terasa. Beberapa wisatawan asal China masih enggan berkunjung ke Bali," ujarnya.

Namun memasuki bulan Februari 2018 saat musim libur Tahun Baru Imlek dimulai para penumpang pesawat Garuda dari Shanghai melonjak.

"Saat itu 'load factor' kami dari Shanghai bisa mencapai 87 persen," kata Dharmawan.

Dari Shanghai, jadwal penerbangan Garuda ke Jakarta sekali setiap hari dalam sepekan, sedangkan ke Denpasar tiga kali dalam sepekan.

Pada tahun ini Kementerian Pariwisata Indonesia menargetkan tiga juta kunjungan wisatawan dari daratan Tiongkok.

Target itu lebih tinggi dari pecapaian tahun lalu sebanyak dua juta wisatawan. Namun pencapaian tersebut meleset dari target sebesar 2,5 juta kunjungan wisatawan China karena dampak letusan Gunung Agung di Kabupaten Karangasem yang memaksa penutupan Bandar Udara Internasional Ngurah Rai Bali di Kuta, Kabupaten Badung.

China merupakan negara terbesar penyumbang wisatawan asing ke Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Pewarta: M. Irfan Ilmie

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018