Jakarta (Antaranews Megapolitan) - Ada apa lagi dengan Alexis?. Ini kata Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan tidak takut menutup kegiatan di Alexis, Jakarta Barat.
"Saya pribadi Insya Allah hanya takut sama Allah," kata Sandiaga di Matraman, Jakarta Pusat, saat ditanya soal rencana penutupan kegiatan di Alexis.
Dijelaskannya mengenai kegiatan Alexis, semua komunikasinya nanti akan disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Jadi, teman-teman kan suka tanya terkait pembagian tugas saya sama Pak Anies. Juga ini salah satu yang saya setujui. Bahwa ini yang mengenai Alexis ini, semua komunikasinya nanti akan disampaikan oleh Pak Anies," kata Wagub.
Sandiaga mengatakan selalu ada koordinasi antara Anies dan dirinya.
"Jadi, saya bilang bro (Anies, red), yang ini supaya nggak 'misperception'. Karena ini 'hughly confidential', satu 'statement' saja. Jadi ini terbukti efektif," katanya.
Dalam organisasi sebesar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata Sandiaga, komunikasi itu mesti dijaga dan harus disiplin.
"Kalau pimpinannya minta satu komando, yah kita harus nurut. Saya sebagai wakil gubernur nurut apa yang gubernur sampaikan. Jadi sabar juga, tunggu 'statement' dari beliau," kata Sandiaga.
Editor Berita: S. Pinardi.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan tidak takut menutup kegiatan di Alexis, Jakarta Barat.
"Saya pribadi Insya Allah hanya takut sama Allah," kata Sandiaga di Matraman, Jakarta Pusat, saat ditanya soal rencana penutupan kegiatan di Alexis.
Dijelaskannya mengenai kegiatan Alexis, semua komunikasinya nanti akan disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Jadi, teman-teman kan suka tanya terkait pembagian tugas saya sama Pak Anies. Juga ini salah satu yang saya setujui. Bahwa ini yang mengenai Alexis ini, semua komunikasinya nanti akan disampaikan oleh Pak Anies," kata Wagub.
Sandiaga mengatakan selalu ada koordinasi antara Anies dan dirinya.
"Jadi, saya bilang bro (Anies, red), yang ini supaya nggak 'misperception'. Karena ini 'hughly confidential', satu 'statement' saja. Jadi ini terbukti efektif," katanya.
Dalam organisasi sebesar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata Sandiaga, komunikasi itu mesti dijaga dan harus disiplin.
"Kalau pimpinannya minta satu komando, yah kita harus nurut. Saya sebagai wakil gubernur nurut apa yang gubernur sampaikan. Jadi sabar juga, tunggu 'statement' dari beliau," kata Sandiaga.
Editor Berita: S. Pinardi.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2018