Sukabumi (Antara Megapolitan) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menyiagakan anggotanya untuk membantu warga yang menjadi korban pascagempa berkekuatan 6,9 skala Richter (SR) di Tasikmalaya, Jumat (15/12) malam.
"Walaupun belum ada laporan terkait korban, tetapi anggota kami siap meluncur jika diminta bantuan baik dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) maupun lembaga lainnya," kata Humas PMI Kabupaten Sukabumi Atep Maulana di Sukabumi, Sabtu dini hari.
Menurutnya, bantuan yang disiapkan selain relawan PMI, juga disediakan obat-obatan dan bantuan darurat lainnya.
Tapi, pihaknya hingga kini belum ada laporan dari sukarelawam PMI khususnya yang tinggal di pesisir pantai terkait kerusakan maupun ada warga mengungsi.
Selain itu, pihaknya akan melakukan penyisiran ke permukiman warga untuk memastikan gempa tidak menimbulkan kerusakan maupun jatuhnya korban.
Sementara, Kepala Seksi BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widyaman mengakan belum ada laporan kerusakan pascagempa Tasikmalaya tersebut. Pihaknya juga meminta kepada warga agar tetap tenang tapi waspada serta jangan percaya adanya berita bohong (hoax) terkait bencana ini.
"Kami masih terus bersiaga secara bergiliran untuk memastikan kondisi wilayah pascagempa ini benar-benar normal," katanya.

Pewarta: Aditya Rohman

Editor : Andi Firdaus


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017