Bogor (Antara Megapolitan) - Sebanyak 3.200 pelajar dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat mengikuti kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) ke-15 di Bumi Perkemahan Cimandala.
"Jumbara bertujuan meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan pada diri anggota PMR sejak dini, sebagai modal dasar dalam mengembangkan pendidikan karakter yang berguna bagi masa depan," kata Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor, Abidin, di Bogor, Kamis.
Abidin menjelaskan kegiatan diikuti relawan PMR dari 40 kecamatan berasal dari 143 perwakilan sekolah mulai dari tingkat SD, SMP/MTS, SMA/MA negeri dan swasta yang ada di Kabupaten Bogor.
Jumbara PMI dibuka secara resmi oleh Bupati Bogor Nuhayanti, Rabu kemarin. Dalam sembutannya, ia mengatakan PMR sebagai bagian dari PMI berperan dalam hal kaderisasi para sukarelawan di kalangan generasi muda.
Ia berharap kegiatan Jumbara sebagai wadah mempertemukan relawan muda PMI yang dapat menularkan tujuh prinsip gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan.
"PMI Kabupaten Bogor mencatat ada 8.988 anggota PMR aktif yang tersebar di seluruh wilayah. Ini mendorong PMI untuk terus memperbaiki manajemen sukerelawan dan PMR," kata Nurhayanti yang juga selaku Ketua PMI Kabupaten Bogor.
Nurhayanti berharap melalui kegiatan Jumbara ini dapat menguatkan komitmen dan motivasi ribuan anggota PMR yang ada di Kabupaten Bogor untuk memberikan pelayanan kepalangmerahan kepada masyarakat.
"Diharapkan peran dan kegiatan PMR berkesinambungan," kata Nurhayanti.
Jumbara PMR menjadi ajang evaluasi kegiatan PMR di sekolah dan meningkatkan pengetahuan, sikap serta keterampilan para relawan sebagai generasi penerus bangsa, kader relawan kemanusiaan masa depan.
Kegiatan tersebut merupakan program kerja kepengurusan PMI Kabupaten Bogor dalam pembinaan anggota PMR untuk saling berbagi keterampilan, di kemas dalam suasana gembira, bersahabat, dan partisipatif.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Jumbara bertujuan meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan pada diri anggota PMR sejak dini, sebagai modal dasar dalam mengembangkan pendidikan karakter yang berguna bagi masa depan," kata Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor, Abidin, di Bogor, Kamis.
Abidin menjelaskan kegiatan diikuti relawan PMR dari 40 kecamatan berasal dari 143 perwakilan sekolah mulai dari tingkat SD, SMP/MTS, SMA/MA negeri dan swasta yang ada di Kabupaten Bogor.
Jumbara PMI dibuka secara resmi oleh Bupati Bogor Nuhayanti, Rabu kemarin. Dalam sembutannya, ia mengatakan PMR sebagai bagian dari PMI berperan dalam hal kaderisasi para sukarelawan di kalangan generasi muda.
Ia berharap kegiatan Jumbara sebagai wadah mempertemukan relawan muda PMI yang dapat menularkan tujuh prinsip gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan.
"PMI Kabupaten Bogor mencatat ada 8.988 anggota PMR aktif yang tersebar di seluruh wilayah. Ini mendorong PMI untuk terus memperbaiki manajemen sukerelawan dan PMR," kata Nurhayanti yang juga selaku Ketua PMI Kabupaten Bogor.
Nurhayanti berharap melalui kegiatan Jumbara ini dapat menguatkan komitmen dan motivasi ribuan anggota PMR yang ada di Kabupaten Bogor untuk memberikan pelayanan kepalangmerahan kepada masyarakat.
"Diharapkan peran dan kegiatan PMR berkesinambungan," kata Nurhayanti.
Jumbara PMR menjadi ajang evaluasi kegiatan PMR di sekolah dan meningkatkan pengetahuan, sikap serta keterampilan para relawan sebagai generasi penerus bangsa, kader relawan kemanusiaan masa depan.
Kegiatan tersebut merupakan program kerja kepengurusan PMI Kabupaten Bogor dalam pembinaan anggota PMR untuk saling berbagi keterampilan, di kemas dalam suasana gembira, bersahabat, dan partisipatif.
Editor : Naryo
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017