Depok, (Antara Megapolitan) - Wakil Ketua Umum Laskar Merah Putih Suharti Hang mendukung pencalonan Mayjen TNI (Purn) Tatang Zaenudin sebagai calon gubernur (cagub) Jawa Barat periode 2018-2023.
"Saya kira sebagai warga Bekasi yang masuk dalam kawasan Jabar setuju jika Mayjen TNI (Purn) Tatang maju menjadi cagub," kata Suharti di Depok, Jumat.
Menurut Suharti, banyak alasan kenapa mantan Deputi Operasi Badan SAR Nasional itu layak menjadi orang nomor satu di Jabar.
Pertama, katanya, letak geografis Jabar yang begitu luas membutuhkan pemimpin yang cakap, cekatan, serta tegas dalam mengelolanya. Dengan begitu seluruh wilayah Jabar dapat dipantau dengan baik.
"Semua itu ada pada diri Mayjen Tatang. Selama ini saya kira banyak daerah di Jabar yang tidak atau kurang mendapat perhatian gubernur," kata Suharti.
Kedua, lanjut Suharti, Mayjen Tatang memiliki jaringan hingga ke level terendah dalam struktur birokrasi militer. Itu artinya, setiap sudut wilayah Jabar dapat terpantau dengan baik.
"Gubernur akan mudah mendapatkan laporan setiap pergerakan sosial di setiap wilayah. Apakah itu soal kemiskinan, busung lapar, gerakan radikal maupun jalan rusak," katanya.
Ketiga, tutur Suharti, ketegasan Mayjen TNI (Purn) Tatang dalam bersikap sangat dibutuhkan masyarakat Jabar.
"Jabar membutuhkan pemimpin yang tegas dalam mengurusi urusan rakyat. Tidak hanya memipin yang asal bapak senang. Mayjen Tatang merupakan tipikal yang mengecek langsung ke lapangan setiap laporan yang masuk. Kalau ada laporan asal bapak senang pasti kena damprat," katanya.
Suharti berharap dukungan terhadap Mayjen Tatang terus mengaut agar ia bersedia dicalonkan menjadi orang nomor satu di Jabar.
"Mari kita bangun Jabar dengan memilih pemimpin yang memang dibutuhkan masyarakat Jabar. Semua kebutuhan itu ada pada sosok Mayjen TNI Tatang," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Saya kira sebagai warga Bekasi yang masuk dalam kawasan Jabar setuju jika Mayjen TNI (Purn) Tatang maju menjadi cagub," kata Suharti di Depok, Jumat.
Menurut Suharti, banyak alasan kenapa mantan Deputi Operasi Badan SAR Nasional itu layak menjadi orang nomor satu di Jabar.
Pertama, katanya, letak geografis Jabar yang begitu luas membutuhkan pemimpin yang cakap, cekatan, serta tegas dalam mengelolanya. Dengan begitu seluruh wilayah Jabar dapat dipantau dengan baik.
"Semua itu ada pada diri Mayjen Tatang. Selama ini saya kira banyak daerah di Jabar yang tidak atau kurang mendapat perhatian gubernur," kata Suharti.
Kedua, lanjut Suharti, Mayjen Tatang memiliki jaringan hingga ke level terendah dalam struktur birokrasi militer. Itu artinya, setiap sudut wilayah Jabar dapat terpantau dengan baik.
"Gubernur akan mudah mendapatkan laporan setiap pergerakan sosial di setiap wilayah. Apakah itu soal kemiskinan, busung lapar, gerakan radikal maupun jalan rusak," katanya.
Ketiga, tutur Suharti, ketegasan Mayjen TNI (Purn) Tatang dalam bersikap sangat dibutuhkan masyarakat Jabar.
"Jabar membutuhkan pemimpin yang tegas dalam mengurusi urusan rakyat. Tidak hanya memipin yang asal bapak senang. Mayjen Tatang merupakan tipikal yang mengecek langsung ke lapangan setiap laporan yang masuk. Kalau ada laporan asal bapak senang pasti kena damprat," katanya.
Suharti berharap dukungan terhadap Mayjen Tatang terus mengaut agar ia bersedia dicalonkan menjadi orang nomor satu di Jabar.
"Mari kita bangun Jabar dengan memilih pemimpin yang memang dibutuhkan masyarakat Jabar. Semua kebutuhan itu ada pada sosok Mayjen TNI Tatang," ujarnya.
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017