Komando resor militer (Korem) 051/Wijayakarta melakukan panen komoditas bawang merah di atas lahan pertanian perkotaan atau 'urban farming' yang berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat sebagai bentuk dukungan dalam menjaga ketahanan pangan daerah.
"Panen bawang merah ini menunjukkan komitmen kami mengembangkan sektor pertanian di wilayah Kabupaten Bekasi," kata Komandan Korem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Riyanto di Cikarang, Jumat.
Ia mengatakan keberhasilan panen di lahan seluas total 17,5 hektare Kampung Puloturi, Desa Banjarsari, Kecamatan Sukatani milik Korem 051/Wijayakarta ini membuktikan bahwa komoditas bawang merah dapat tumbuh dengan baik di wilayah Kabupaten Bekasi.
"Karena selama ini Kabupaten Bekasi lebih dikenal dengan tanaman padi sebagai komoditas unggulan," katanya.
Baca juga: Petani Bekasi kembangkan benih padi Inpago 13 tingkatkan produktivitas
Ia mengaku tekad, ketekunan, serta semangat tinggi yang diaplikasikan dalam setiap proses mulai tahap tanam hingga masa panen menjadi kunci utama kesuksesan panen raya kali ini.
"Kami yakin bahwa dengan pendekatan yang tepat, potensi pertanian di Kabupaten Bekasi dapat terus berkembang, tidak hanya terbatas pada tanaman padi, tetapi juga tanaman lain seperti bawang merah kualitas super ini," katanya.
Keberhasilan panen ini juga merupakan bagian dari upaya Korem 051/Wijayakarta mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Bekasi melalui optimalisasi lahan yang ada untuk kegiatan pertanian berkelanjutan.
Baca juga: Panen raya bawang merah di lahan perkotaan bantu tekan inflasi di Kabupaten Bekasi
Dengan adanya aktivitas 'urban farming' di Kecamatan Sukatani, diharapkan mampu memotivasi masyarakat sekitar untuk turut serta dalam program ini dengan berperan aktif meningkatkan produktivitas pertanian di daerah mereka.
Panen bawang merah ini adalah hasil kolaborasi antara Korem 051/Wijayakarta dengan berbagai pihak terkait, termasuk para petani setempat yang terlibat dalam proses penanaman hingga pemanenan.
"Semoga hasil panen ini dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar," katanya.
Korem 051/Wijayakarta berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi pertanian di wilayah Kabupaten Bekasi melalui berbagai inisiatif dan program berkelanjutan demi mewujudkan ketahanan pangan yang kuat serta merata.
Baca juga: Mentan panen bawang merah di lahan tidur Bekasi perkuat ketahanan pangan
Dengan memanfaatkan teknologi canggih dan metode ramah lingkungan, lahan ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal melainkan juga memastikan pasokan bawang merah yang konsisten dan berkualitas bagi konsumen.
"Bawang merah dipilih sebagai komoditas utama karena perannya sebagai salah satu penyumbang inflasi terbesar," demikian Brigjen Riyanto.(KR-PRA).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024
"Panen bawang merah ini menunjukkan komitmen kami mengembangkan sektor pertanian di wilayah Kabupaten Bekasi," kata Komandan Korem 051/Wijayakarta Brigjen TNI Riyanto di Cikarang, Jumat.
Ia mengatakan keberhasilan panen di lahan seluas total 17,5 hektare Kampung Puloturi, Desa Banjarsari, Kecamatan Sukatani milik Korem 051/Wijayakarta ini membuktikan bahwa komoditas bawang merah dapat tumbuh dengan baik di wilayah Kabupaten Bekasi.
"Karena selama ini Kabupaten Bekasi lebih dikenal dengan tanaman padi sebagai komoditas unggulan," katanya.
Baca juga: Petani Bekasi kembangkan benih padi Inpago 13 tingkatkan produktivitas
Ia mengaku tekad, ketekunan, serta semangat tinggi yang diaplikasikan dalam setiap proses mulai tahap tanam hingga masa panen menjadi kunci utama kesuksesan panen raya kali ini.
"Kami yakin bahwa dengan pendekatan yang tepat, potensi pertanian di Kabupaten Bekasi dapat terus berkembang, tidak hanya terbatas pada tanaman padi, tetapi juga tanaman lain seperti bawang merah kualitas super ini," katanya.
Keberhasilan panen ini juga merupakan bagian dari upaya Korem 051/Wijayakarta mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Bekasi melalui optimalisasi lahan yang ada untuk kegiatan pertanian berkelanjutan.
Baca juga: Panen raya bawang merah di lahan perkotaan bantu tekan inflasi di Kabupaten Bekasi
Dengan adanya aktivitas 'urban farming' di Kecamatan Sukatani, diharapkan mampu memotivasi masyarakat sekitar untuk turut serta dalam program ini dengan berperan aktif meningkatkan produktivitas pertanian di daerah mereka.
Panen bawang merah ini adalah hasil kolaborasi antara Korem 051/Wijayakarta dengan berbagai pihak terkait, termasuk para petani setempat yang terlibat dalam proses penanaman hingga pemanenan.
"Semoga hasil panen ini dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar," katanya.
Korem 051/Wijayakarta berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi pertanian di wilayah Kabupaten Bekasi melalui berbagai inisiatif dan program berkelanjutan demi mewujudkan ketahanan pangan yang kuat serta merata.
Baca juga: Mentan panen bawang merah di lahan tidur Bekasi perkuat ketahanan pangan
Dengan memanfaatkan teknologi canggih dan metode ramah lingkungan, lahan ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal melainkan juga memastikan pasokan bawang merah yang konsisten dan berkualitas bagi konsumen.
"Bawang merah dipilih sebagai komoditas utama karena perannya sebagai salah satu penyumbang inflasi terbesar," demikian Brigjen Riyanto.(KR-PRA).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2024