Purwakarta (Antara Megapolitan) - Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi meminta Bakal Calon Bupati Purwakarta meningkatkan elektabilitas dan popularitasnya agar ditetapkan maju pada Pemilihan Kepala Daerah serentak 2018.

"Pesan saya, tingkatkan elektabilitas dan popularitas serta membangun komunikasi lintas partai dan berbagai komunitas lain," kata Dedi, dalam siaran pers yang diterima di Purwakarta, Rabu.

Hingga kini ada tiga bakal calon bupati Purwakarta yang memperebutkan rekomendasi Partai Golkar untuk diusung pada Pilkada Purwakarta 2018. Ketiganya ialah Anne Ratna Mustika, Dadan Koswara dan Padil Karsoma.

Dari tiga nama bakal calon itu, Padil yang kini menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Purwakarta disebut-sebut cukup aktif menjalin komunikasi dengan masyarakat.

Pengurus Partai Golkar Purwakarta sendiri menganggap Padil lebih aktif menjalin komunikasi politik ke berbagai pihak dibandingkan dua nama bakal calon Golkar lainnya.

Menurut Dedi, elektabilitas Padil memang dapat ditingkatkan dengan cara terus membangun komunikasi lintas partai dan tokoh masyarakat yang ada di Purwakarta. Sehingga Padil dapat memiliki basis yang lebih beragam.

Ditanya mengenai kepastian Partai Golkar dalam mengusung Padil Karsoma, Dedi hanya mengulang pernyatannya kalau Padil diharuskan untuk terus membangun komunikasi politik.

"Permintaan Partai Golkar untuk beliau agar terus menjalin komunikasi lintas partai, itu saja dulu ya," kata Dedi diela Rakerda DPD Partai Golkar Purwakarta yang digelar Rabu (24/5), di Cikopo, Purwakarta.

Sementara itu, Purwakarta merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang akan menggelar Pilkada serentak pada 2018. Tapi hanya tiga nama yang disebut-sebut akan maju pada Pilkada nanti.

Ketiga nama itu ialah Padil Karsoma (Sekda Pemkab Purwakarta) Anne Ratna Mustika (isteri Dedi Mulyadi), serta Dadan Koswara (Wakil Bupati Purwakarta).

Pewarta: M. Ali Khumaini

Editor : M.Ali Khumaini


COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017