Bandung (Antara Megapolitan) - Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Tjahya Widayanti memastikan pasokan stok daging sapi di rumah potong hewan (RPH) di Kota Bandung dalam kondisi aman.
"Kita lihat dalam sisi pasokannya aman, jadi nanti kita harapkan distribusinya ke pasar-pasar juga lancar sehingga tidak akan menganggu stok dari suatu tempat," ujar Tjahaya saat melakukan sidak ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Ciroyom, Kota Bandung, Jumat (19/5) malam.
Tjahaya mengatakan stok dari perusahaan pengemukan sapi (feedloter) hingga distribusinya ke RPH dari menjelang bulan puasa hingga menjelang Lebaran akan terpenuhi sehingga tidak ada alasan harga daging sapi di pasaran mengalami kenaikan.
"Jadi ibu-ibu yang mempersiapkan puasa dan Lebaran tidak terganggu ibadahnya karena memikirkan harga," kata dia.
Sementara itu, perwakilan PT Santosa Agrindo selaku 'feedloter' pemasaran Bandung Atep Aminudin mengatakan pihaknya siap memasok berapapun kebutuhan pasokan sapi untuk Kota Bandung dan sekitarnya.
"Stok sudah siap di Lampung jadi jangan khawatir. Sapi siap dipasarkan jelang ramadhan maupun jelang Idul Fitri," kata dia.
Di tempat yang sama, Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf menyebutkan pihaknya tidak akan hanya mengecek ketersediaan daging sapi, namun pendistribusiannya hingga sampai ke tangan konsumen dengan harga normal akan menjadi perhatiannya.
"Artinya stok ada di pasar, seharusnya tidak terjadi kenaikan harga. Yang nanti kita akan awasi bersama Satgas Pangan di Mabes Polri, karena stok cukup tinggal distribusinya yang harus kita pastikan aman," kata dia. (Ant).
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017
"Kita lihat dalam sisi pasokannya aman, jadi nanti kita harapkan distribusinya ke pasar-pasar juga lancar sehingga tidak akan menganggu stok dari suatu tempat," ujar Tjahaya saat melakukan sidak ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Ciroyom, Kota Bandung, Jumat (19/5) malam.
Tjahaya mengatakan stok dari perusahaan pengemukan sapi (feedloter) hingga distribusinya ke RPH dari menjelang bulan puasa hingga menjelang Lebaran akan terpenuhi sehingga tidak ada alasan harga daging sapi di pasaran mengalami kenaikan.
"Jadi ibu-ibu yang mempersiapkan puasa dan Lebaran tidak terganggu ibadahnya karena memikirkan harga," kata dia.
Sementara itu, perwakilan PT Santosa Agrindo selaku 'feedloter' pemasaran Bandung Atep Aminudin mengatakan pihaknya siap memasok berapapun kebutuhan pasokan sapi untuk Kota Bandung dan sekitarnya.
"Stok sudah siap di Lampung jadi jangan khawatir. Sapi siap dipasarkan jelang ramadhan maupun jelang Idul Fitri," kata dia.
Di tempat yang sama, Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Syarkawi Rauf menyebutkan pihaknya tidak akan hanya mengecek ketersediaan daging sapi, namun pendistribusiannya hingga sampai ke tangan konsumen dengan harga normal akan menjadi perhatiannya.
"Artinya stok ada di pasar, seharusnya tidak terjadi kenaikan harga. Yang nanti kita akan awasi bersama Satgas Pangan di Mabes Polri, karena stok cukup tinggal distribusinya yang harus kita pastikan aman," kata dia. (Ant).
Editor : M. Tohamaksun
COPYRIGHT © ANTARA News Megapolitan 2017